Jelang Libur Nataru, Tak Ada Penjualan Tiket Kapal di Pelabuhan Merak dan Bakauheni

Jelang Libur Nataru, Tak Ada Penjualan Tiket Kapal di Pelabuhan Merak dan Bakauheni

Travel | BuddyKu | Kamis, 8 Desember 2022 - 08:47
share


IDXChannel - Dalam rangka mempersiapkan Angkutan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru), Direktorat Jenderal Perhubungan Darat bersama dengan Korps Lalu Lintas Polri menggelar Rapat Rencana Operasi Periode Nataru pada Lintas Penyeberangan Merak-Bakauheni dengan lintas instansi terkait pada Rabu, (07/12) di Dermaga Eksekutif Pelabuhan Penyeberangan Merak, Banten.

Tujuan kami ke sini untuk memastikan kesiapan Nataru dan Alhamdulillah hal tersebut sudah disiapkan oleh Polda Lampung, Polda Banten, dan PT. ASDP Indonesia Ferry (Persero) dalam mengantisipasi pergerakan masyarakat kita saat Nataru," kata Direktur Jenderal Perhubungan Darat, Hendro Sugiatno dalam keterangan tertulis.

Hendro mengatakan bagi masyarakat yang akan menggunakan kapal penyeberangan untuk membeli tiket menggunakan aplikasi Ferizy.

Menurutnya, dengan tidak adanya penjualan tiket di pelabuhan dapat memperlancar proses penyeberangan ke Pelabuhan Merak maupun ke Pelabuhan Bakauheni.

"Jadi tidak ada penjualan tiket di pelabuhan. Saya mengimbau masyarakat yang menggunakan penyeberangan di Merak- Bakauheni, ikuti aturan dalam berkendaraan yang nanti akan diatur petugas di jalan karena prinsipnya petugas kami mengatur untuk keselamatan masyarakat, katanya.

Dalam rapat tersebut Dirjen Hendro memaparkan prediksi puncak mudik/balik terdiri dari 2 sesi yaitu posisi puncak arus mudik pertama pada tanggal 23/24 Desember 2022 dan untuk puncak arus balik pertama pada tanggal 25/26 Desember 2022.

Sedangkan puncak arus mudik kedua tanggal 30/31 Desember 2022 dan puncak arus balik kedua diperkirakan terjadi tanggal 1/2 Januari 2023.


Secara umum, Ditjen Hubdat melakukan pantauan wilayah Bidang Angkutan Penyeberangan di 11 lintasan yaitu:

1. Merak - Bakauheni

2. Ketapang - Gilimanuk

3. Padangbai - Lembar

4. Kayangan - Pototano

5. Ajibata - Ambarita

6. Tanjung Api-Api - Tanjung Kelian

7. Sibolga - Nias

8. Bajoe - Kolaka

9. Bitung - Ternate

10. Kupang - Rote

11. Hanimua - Waipirit

Adapun prediksi pergerakan penumpang dan kendaraan pada Periode Nataru 2022 rata-rata naik sebesar 7 persen dari realisasi Nataru 2021 dengan rincian:

1. Penumpang (naik sebesar 7 persen)

a. realisasi 2021 : 1.873.379 org

b. prediksi 2022 : 2.004.516 org


2. Total Kendaraan (naik sebesar 7 persen)

a. realisasi 2021 : 515.582 unit

b. prediksi 2022 : 551.673 unit


Sementara itu, Kakorlantas Polri Irjen Pol Firman Shantyabudi dalam kesempatan yang sama mengatakan agar merencanakan perjalanannya dengan baik demi kelancaran proses penyeberangan.

"Kalau berangkatnya direncanakan dengan baik, antrian tersebut tidak terjadi. Kalaupun ada itu menunggu kapal, tapi sepanjang kapalnya ada, pelabuhannya dioptimalkan dan antriannya tertib maka akan makin cepat," ujar Firman.

Pada lintas penyeberangan Merak-Bakauheni, untuk melayani masyarakat yang akan menyeberang pada periode Nataru telah disiapkan dermaga sejumlah 7 pasang dengan jenis moveable bridge. Selain itu, terdapat 62 unit kapal yang siap beroperasi, 58 unit diantaranya telah dilakukan rampcheck oleh BPTD.

Guna mengantisipasi puncak kepadatan periode Nataru mendatang, berkaca dari Angkutan Lebaran 2022, telah disiapkan sejumlah langkah strategis diantaranya dengan mengoptimalkan pola operasi kapal melalui skema normal, padat, dan sangat padat juga pendistribusian kendaraan serta mengoperasikan kapal-kapal berkapasitas besar jika terjadi lonjakan penumpang.

Di samping itu, juga dilakukan sosialisasi secara masif terkait pembelian tiket dan penertiban agen-agen penjualan ferizy di sekitar area pelabuhan.


(SAN)

Topik Menarik