BNPB Sebut Timur Sumatera dan Kalimantan Relatif Aman Aktivitas Kegempaan

JAKARTA - Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Abdul Muhari mengatakan timur Sumatera dan Kalimantan menjadi wilayah yang relatif aman dari aktivitas kegempaan.

Aktivitas kegempaan di negara kita sepanjang seluruh wilayah Indonesia, cuma di bagian timur Sumatera, Kalimantan yang relatif tidak terlalu ada aktivitas kegempaan, kata Aam sapaan akrabnya saat Konferensi Pers secara virtual, Senin (8/8/2022).

Aam mengatakan selain dua wilayah itu, bahkan di pantura Pulau Jawa pun ada aktivitas kegempaannya.

Aam pun mengatakan bahwa potensi kegempaan di wilayah Indonesia harus menjadi atensi masyarakat sehingga potensi bahaya akan dibarengi dengan mitigasinya.

Aam mengatakan dari rangkaian kegempaan di wilayah Indonesia ada beberapa yang membangkitkan tsunami.

Jadi terhitung mulai dari tahun 1970 paling tidak setiap tiga tahun kalau kita rata-ratakan, dua atau tiga tahun kita pasti mengalami setidaknya satu kali tsunami, paparnya.

Tetapi, kata Aam, sebelum tsunami Aceh perhatian masyarakat terhadap tsunami tidak terlalu besar. Maka, tsunami yang terjadi sebelum tsunami Aceh tidak terlalu menjadi perhatian.

Bahkan, kata Aam, wilayah Indonesia berada di kawasan zona megatrust dimana ini adalah zona yang berpotensi gempa besar yakni (magnitudo) 8,5 mungkin sangat terjadi karena adanya akumulasi aktivitas tektonik atau pertemuan zona lempeng.

Padahal potensi kita, zona megatrust di kawasan Indonesia mulai dari barat Sumatera, selatan Jawa, kemudian utara Sulawesi, Maluku Utara, dan utara Papua, papar Aam.