Pramugari Larang Penumpang Minta Ini di Pesawat, Alasannya Tuai Kecaman

MUNGKIN bagi Anda yang baru pertama kali naik pesawat perlu mengetahui kode etik penerbangan sebagai penumpang.

Seperti kita tahu, bahwa setiap pesawat dilengkapi awak kabin atau pramugari yang bertugas melayani seluruh penumpang tanpa kecuali apalagi pandang bulu. Semua penumpang pesawat dipastikan mendapat pelayanan terbaik selama mengudara hingga sampai ke tujuan.

Meski begitu, tahukah Anda tidak semua apa yang diminta penumpang bisa disanggupi oleh pramugari. Ada hal tertentu yang disarankan sebaiknya tidak meminta kepada pramugari untuk membantu anda.

Lazimnya, seorang penumpang sebelum duduk di kursi pesawat, ia akan terlebih dahulu meletakkan tas atau barang bawaannya di kompartemen yang berada tepat di atas kepala.

Akan tetapi, jangan coba-coba anda meminta tolong kepada pramugari untuk mengangkat tas ransel/tas jinjing maupun barang bawaan lainnya untuk diletakkannya ke kompartemen.

Sebab, mereka sebagai awak kabin mengklaim hanya bertugas merapikan barang-barang yang sudah diletakkan oleh penumpang sendiri ke kompartemen.

Seorang pramugari asal Amerika Serikat, Cierra menegaskan, pramugari bukan dibayar untuk membawa atau mengangkat barang-barang milik penumpang di dalam kabin, sehingga perbuatan tersebut menurutnya tidak etis jika diminta oleh penumpang kepada pramugari.

"Kami sebenarnya tidak mulai \'dibayar\' sampai pintu pesawat ditutup dan rem tangan diangkat," sindirnya melalui sebuah video yang diunggah ke platform TikTok, melansir laman News.com.au .

Selain itu, jika itu karena Anda kesulitan mengangkatnya, Anda dapat dengan mudah memeriksakan (bagasi) Anda di gerbang secara gratis, kata Cierra.

Sementara itu, postingan Cierra justru membuat warganet tercengang hingga meninggalkan banyak komentar sinis.

Pikiran atau ide yang sangat konyol jika Anda sebut tidak dibayar sampai pintu ditutup. Seharusnya segera setelah Anda memasuki bandara, tulis seorang netizen.

"Sungguh konyol bahwa Anda tidak dibayar sampai pintu ditutup," timpal lainnya.

"Meminta bantuan untuk mengangkat tas seharusnya tidak \'merusak\' hari Anda jika ada seseorang meminta dengan ramah. Ada banyak orang yang terlalu pendek posturnya untuk mencapai kabin bagian atas. Harusnya anda tidak sekaku itu dalam menerapkan aturan standar kerja," cetus lainnya.

Jadi, kamu tidak akan membantu seseorang untuk hal sederhana seperti meletakkan tas mereka karena kamu tidak dibayar? Tampaknya sedikit kacau, itu bukan masalah besar, kata netizen.

Sementara itu, pramugari lainnya, Jamela Hardwick memberi tahu alasan mengapa dia enggan membantu penumpang meletakkan barang bawaan mereka.

Menurutnya, bukan hanya tidak dibayar, tetapi jika mereka terluka saat melakukan tindakan tersebut, mereka tidak dilindungi asuransi pekerjaan karena tidak dianggap sebagai kecelakaan di tempat kerja.

Kami tidak dibayar sampai pintu boarding ditutup. Dan jika kita terluka saat meletakkan tas itu di tempat, tidak bisa dianggap sebagai cedera di tempat kerja," ujar Hardwick.