Pilot Ungkap Penyebab Sulitnya Mendaratkan Pesawat saat Malam Hari

Pilot Ungkap Penyebab Sulitnya Mendaratkan Pesawat saat Malam Hari

Travel | BuddyKu | Kamis, 4 Agustus 2022 - 06:15
share

PENERBANGAN malam dimanfaatkan oleh sebagian penumpang untuk tidur atau sekedar menonton film demi membunuh waktu. Tapi, hal itu tidak berlaku bagi kru pesawat, terutama pilot .

Baik pramugari maupun pilot selalu memastikan bahwa penerbangan berjalan lancar sampai mendarat sempurna.

Menurut Mark Vanhoenacker, pilot sekaligus penulis How To Land Plane, mendaratkan pesawat saat malam kadang lebih sulit dibandingkan saat matahari masih terang.

Sebagian besar dari kita menganggap bandara sebagai tempat yang cukup terang, dan memang benar bahwa area apron (pelataran pesawat) di sekitar gedung terminal sering diterangi dengan terang," ujar Mark seperti dilansir dari Daily Star , Rabu (3/8/2022).

Meskipun begitu, dirinya menjelaskan bahwa landasan ancang atau taxiway dan juga landasan pacu atau runway bisanya sukar terlihat jelas saat malam hari di lapangan terbang. Khususnya, ketika berhadapan dengan lanskap perkotaan yang terbilang kompleks.

"Setelah cukup dekat, beruntung approach dan lampu runway tidak salah lagi (dapat dikenali)," lanjutnya.

Sekedar informasi, approach adalah fase pendaratan, di mana pesawat mengarah dan mulai mendekat serta turun mendarat di area runway.

Lebih lanjut dijelaskan, seorang pilot harus mengandalkan instrumen penerbangan, sensor navigasi, dan sensor cuaca, ketimbang hanya penglihatan normal saat mengendarai pesawat di malam hari atau pun melalui awan.

Diketahui, penerbangan malam berlangsung, pesawat punya banyak lampu di bagian luar. Ini berfungsi untuk membantu pilot mendarat saat hari gelap.

Lampu pesawat juga berguna membantu orang lain melihat kehadiran pesawat. Sementara lampu pendaratan bisa ditemukan di berbagai posisi tergantung dari masing-masing pesawat.

ilustrasi

Ada pula lampu lain seperti LED merah dan hijau di bagian sayap. Ini berguna dalam mengidentifikasi arah hadap pesawat ketika terbang di malam hari.

Lampu anti-tabrakan memiliki cahaya oranye dan dapat ditemukan pada bagian atas maupun bawah pesawat.

Topik Menarik