Media Korea Selatan Sindir Indonesia, Australia, Qatar Tak Ideal Jadi Tuan Rumah Piala Asia 2023

Media Korea Selatan Sindir Indonesia, Australia, Qatar Tak Ideal Jadi Tuan Rumah Piala Asia 2023

Travel | BuddyKu | Selasa, 19 Juli 2022 - 10:22
share

SEOUL Media Korea Selatan menilai Indonesia, Australia, dan Qatar tak ideal menjadi tuan rumah Piala Asia 2023 . Hanya Korea Selatan yang layak dipilih AFC sebagai tuan rumah.

Media Joong Ang Daily menyebut bahwa Negeri Ginseng difavoritkan menjadi tuan rumah Piala Asia 2023. Tiga kandidat lainnya, Indonesia, Australia, Qatar, dalam kondisi yang tidak ideal.

Seperti diketahui, Piala Asia 2023 belum memiliki tuan rumah setelah sebelumnya China mengundurkan diri karena masalah pandemi Covid-19. AFC mengumumkan pengunduran diri China pada 14 Mei 2022.

AFC kemudian mempersilakan negara-negara yang berminat menjadi tuan rumah untuk mengajukkan proposal. Kemudian diumumkan bahwa kandidat tuan rumah Piala Asia 2023 adalah Indonesia, Australia, Qatar dan Korea Selatan.

Nama terakhir difavoritkan untuk dipilih AFC untuk menjadi tuan rumah Piala Asia 2023. Hal ini disampaikan media Korea Selatan, Joong Ang Daily.

Joong Ang Daily mengungkapkan dasar yang kuat mengapa Korea Selatan menjadi favorit sebagai tuan rumah. Media tersebut menyebut bahwa Indonesia dan Australia tersandung masalah double-booking, atau menggelar turnamen besar yang berdekatan dengan tanggal bergulirnya Piala Asia 2023

Australia menjadi tuan rumah pada ajang Piala Dunia Wanita 2023. Turnamen tersebut digelar empat hari setelah Piala Asia 2023 berakhir, yakni 20 Juli 2023 mendatang.

Digelarnya Piala Asia 2023 di Australia dinilai akan menghambat masa persiapan Piala Dunia Wanita 2023. Atas dasar itu, Joong Ang Daily mengingatkan Negeri Kanguru tersebut untuk berpikir ulang jika ingin menjadi tuan rumah Piala Asia 2023.

Menggelar Piala Asia 2023 di Australia memerlukan perubahan tanggal, sebab mereka sudah menjadi tuan rumah Piala Dunia Wanita Australia-Selandia Baru 2023, itu dimulai empat hari setelah Piala Asia 2023 berakhir, tulis Joong Ang Daily dalam artikelnya, dikutip Selasa (19/7/2022).

Sementara itu, Indonesia akan menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023. Turnamen tersebut berakhir lima hari sebelum Piala Asia 2023 digelar.

Digelarnya turnamen tersebut dinilai akan menghambat masa persiapan Piala Asia 2023. Oleh sebab itu, Indonesia dinilai bukan tempat ideal untuk menggelar Piala Asia 2023.

Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023, masalah double-booking yang sama dengan yang dialami Australia, tambah artikel tersebut.

Qatar juga dinilai bukan tempat ideal untuk menggelar Piala Asia 2023 karena suhu dan cuaca di negara tersebut sangat panas pada bulan Juni 2023. Joong Ang Daily menyebut bahwa memindahkan Piala Asia 2023 ke musim dingin sebagaimana Piala Dunia 2022 bukan pilihan yang tepat.

Oleh sebab itu, Joong Ang Daily menyimpulkan bahwa Korea Selatan difavoritkan untuk dipilih AFC sebagai tuan rumah Piala Asia 2023. Sebab Negeri K-Pop tersebut tidak menggelar event besar apapun tahun depan.

Selain itu, menurut Joong Ang Daily, suhu dan cuaca di Korea Selatan di pertengahan tahun sangat ideal untuk menggelar event sepak bola. Sebab suhu di Korea Selatan tidak terlalu ekstrem di musim panas.

Korea saat ini tidak dijadwalkan menjadi tuan rumah turnamen sepak bola besar apa pun tahun depan dan memiliki cuaca yang tidak terlalu ekstrem di bulan Juni, tutup artikel tersebut.

AFC saat ini masih mempersilakan empat negara tersebut untuk mengirim dokumen tambahan dengan tenggat waktu pada 31 Agustus 2022. Nantinya, tuan rumah Piala Asia 2023 akan resmi diumumkan pada 17 Oktober 2022.

(sha)

Topik Menarik