10 Jajanan Legendaris Indonesia yang Tak Lekang Waktu, Salah Satunya Kue Serabi

10 Jajanan Legendaris Indonesia yang Tak Lekang Waktu, Salah Satunya Kue Serabi

Travel | BuddyKu | Sabtu, 16 Juli 2022 - 08:20
share

JAKARTA, celebrities.id - Jajanan legendaris Indonesia ada banyak macamnya. Dengan cita rasa yang manis dan gurih. Jajanan pasar umumnya dilahap saat pagi hari bersama teh atau pun kopi.

Seiring berkembangnya zaman, jajanan legendaris Indonesia sudah jarang ditemukan. Kendati begitu, ada beberapa jajanan yang hingga kini masih eksis.

Berikut 10 Jajanan legendaris Indonesia yang tak lekang oleh waktu dilansir dari berbagai sumber, Sabtu (16/7/2022):

Jajanan Legendaris Indonesia

1. Kue Serabi

Kue serabi sering disebut mirip dengan pancake yang berasal dari Belanda. Jika pancake menggunakan tepung dan telur, adonan serabi dibuat dengan menggunakan tepung terigu, tepung beras, dan santan kelapa.

Meski zaman sudah modern, cara memasak serabi tidak pernah berubah. Serabi dimasak dengan menggunakan tungku dan wadah yang terbuat dari tanah liat. Para penjual serabi juga masih menggunakan bara api dari kayu yang dibakar untuk memasak.

2. Kue Cucur

Cucur merupakan jajanan khas suku Betawi yang berasal dari wilayah barat pulau Jawa. Kue ini terbuat dari tepung beras dan gula jawa atau gula aren yang digoreng.

Kue cucur memiliki bentuk yang cenderung tebal menggembung seperti gunung di bagian tengah dan tipis di bagian pinggirannya. Dalam leluhur suku Betawi, jajanan ini termasuk salah satu makanan adat yang kerap dihidangkan dalam upacara-upacara adat budaya Betawi.

3. Kue Apem

Salah satu yang paling populer dan akrab dengan lidah masyarakat lokal Indonesia adalah keberadaan kue tradisonal bernama kue apem.

Tidak seperti kudapan lainnya, kue apem merupakan makanan yang cukup spesial karena biasanya orang-orang akan membuatnya pada perayaan hari-hari besar. Termasuk salah satunya adalah saat bulan Ramadhan.

Cara membuat kue ini sangat mudah dipraktekan karena hanya berbahan dasar tepung beras dan ditambah beberapa bumbu dan dikukus.

4. Kue Putu

Kue putu atau puthu merupakan salah satu kue jajanan khas Indonesia. Bahan dasar kue putu adalah tepung beras yang berbentuk butiran kasar, cocok dikonsumsi pada pagi hari menjadi santapan sarapan yang praktis.

Kebanyakan warna kue putu yang sering ditemui berwarna hijau, berasal dari daun suji. Ditambah dengan warna putih dari parutan kelapa, membuat kue ini terlihat menarik.

Biasanya kue ini dijual saat sore hari menjelang malam, dijajakan dengan gerobak atau dipanggul. Penjual putu memiliki keunikan sendiri, yaitu suara dari cerobong asap kecil kemudian berbunyi nyaring.

5. Onde-Onde

Onde-onde adalah jenis kue jajanan pasar yang terkenal di Indonesia. Onde-onde dapat ditemukan di pasar tradisional maupun dijual di pedagang kaki lima.

Onde-onde terbuat dari tepung terigu ataupun tepung ketan yang digoreng atau direbus dan permukaannya ditaburi atau dibalur dengan biji wijen. Terdapat bermacam-macam variasi, yang paling dikenal adalah onde-onde yang terbuat dari tepung ketan dan di dalamnya diisi bubuk kacang hijau.

6. Kue klepon

Kue klepon juga termasuk dalam kelompok jajanan pasar yang masih populer hingga saat ini karena harganya yang murah dan mudah didapat di pasar.

Klepon memiliki tekstur yang kenyal, padat, manis, dan tidak memiliki daya simpan yang lama. Makanan tersebut terbuat dari campuran tepung beras, tepung ketan, dengan pewarna hijau dari daun suji atau pandan yang juga membuat baunya harum.

Kemudian, dibentuk bulat-bulat dan isian gula merah lalu direbus di dalam air mendidih.

7. Kue Nagasari

Kue nagasari atau kue nogosari (sebutan dalam bahasa Jawa) merupakan jenis kue basah tradisional yang sangat populer dan diwariskan dari generasi ke generasi dalam masyarakat Jawa.

Umumnya, kue nagasari ini disajikan saat hari besar menurut Kalender Jawa. Kenduri merupakan salah satu acara yang selalu menyediakan kue ini. Belum diketahui secara pasti dari mana asal muasal kue nagasari. Ada beberapa sumber yang menyebutkan bahwa nagasari berasal dari Rembang.

8. Kue Talam

Kue talam adalah salah satu jenis camilan tradisional yang dapat ditemukan diberbagai daerah di Indonesia. Kue talam memiliki rasa manis dan gurih.

Rasa gurih kue talam berasal dari santan yang menjadi salah satu bahan utamanya. Pada bulan puasa, kue talam menjadi salah satu menu berbuka puasa.

Kue tradisional ini termasuk dalam kategori kue basah, sehingga tidak akan bertahan lama saat dihidangkan.

9. Putu Ayu

Siapa yang tak mengenal kue cantik, putu ayu? kue tradisional asal Jawa Tengah dan Yogyakarta ini, masih tetap eksis hingga kini. Pesonanya yang sederhana dan alami, seolah tak pernah pudar, meski makin banyak jenis makanan modern yang terus bermunculan.

Meski sepintas namanya mirip dengan kue putu yang biasa dijual keliling, putu ayu merupakan jenis makanan yang berbeda. Jika kue putu terbuat dari bahan dasar tepung beras, maka kue putu ayu terbuat dari tepung terigu.

Yang menyamakan kedua kue ini adalah warnanya yang sama-sama hijau muda, serta terdapat taburan putih parutan kelapa di atasnya.

10. Kue Cubit

Kue cubit merupakan jajanan populer di Jakarta. Kue berukuran kecil ini (diameter sekitar empat cm) dan biasa dijajakan di depan sekolah oleh pedagang kaki lima.

Kue cubit menggunakan campuran susu dan tepung terigu sebagai komponen utamanya. Adonan dimasukkan dalam cetakan baja dan dalam beberapa menit telah masak.

Saat ini, kue cubit telah berinovasi dan masuk kedalam menu makanan ringan di cafe atau restoran terkenal. Kue Cubit juga memiliki banyak variasi rasa, beberapa di antaranya yaitu coklat, keju, mocca, green tea, red velvet dan masih banyak lainnya.

Topik Menarik