Bantimurung, Tempat Wisata di Sulsel Punya Gua Bisa Bikin Bulu Kuduk Merinding!
Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan memiliki tempat wisata yang terbilang unik dan tak dimiliki di daerah lain. Kabupaten ini selain memiliki perbukitan karst terbesar ke-3 di dunia, juga memiliki istana kupu-kupu.
Tempat ini dikenal dengan Taman Nasional Bantimurung. Lokasinya terletak di Jalan Poros Maros-Bone Km. 12, Kalabbirang, Bantimurung, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan.
Jika perjalanan dari pusat Kota Makassar maka jarak tempuh nya sekitar 40 km lebih atau setara dengan 1 jam 20 menit menggunakan kendaraan roda empat. Kawasan ini cukup luas sekitar 43.750 hektare.
Terdapat beberapa wahana di dalam nya. Tidak hanya air terjun tetapi juga ada museum istana kupu-kupu, tempat pemandian, danau hingga gua. Sebelum masuk kamu harus membeli tiket seharga Rp30 ribu per orang.
Destinasi pertama yang perlu dikunjungi yaitu museum istana kupu-kupu. Di sini terdapat banyak spesies kupu-kupu seluruh wilayah Indonesia. Sekitar 300-an spesies. Di dalam museum ini semua jenis kupu-kupu diawetkan.
Di dekat museum ini juga menjual beberapa kupu-kupu yang diawetkan sebagai oleh-oleh. Jika ingin membeli dengan bentuk figura kupu-kupu juga ada yang menjual di bagian tempat parkir. Harganya mulai dari Rp75 ribu hingga Rp300 ribuan tergantung dari jenis, ukuran, dan jumlah kupu-kupu yang ditempel.
Setelah puas mengunjungi museum, destinasi selanjutnya yaitu Air Terjun Bantimurung. Air terjun ini memiliki tinggi 15 meter dengan lebar 20 meter dan debit air 500 liter per menit. Debit air meningkat jika musim hujan tiba.
Menariknya air terjun ini enggak pernah kering sepanjang tahun. Semua wisatawan yang datang kesini dapat melihat keindahan air terjun dan dapat mandi di sungai ini. Aliran air nya cukup deras sehingga anak-anak yang akan mandi harus di dampingi oleh orang tua atau orang dewasa.
Di sini juga disediakan sewa pelampung bebek atau ban untuk anak-anak dengan harga Rp20 ribu. Lokasi selanjutnya adalah danau dan Gua Bantimurung. Masuk ke kawasan ini perlu perjalanan kaki sekitar 1,5 km.
Sebelum masuk kawasan, kamu akan mendaki anak tangga. Perlu hati-hati jika menaiki anak tangga di musim hujau karena licin dan berlumut. Setelah menaiki anak tangga kamu akan disuguhi pemandangan alam yang indah.
Suasananya seperti masuk di dalam hutan dengan hamparan pohon yang menjulang tinggi ke atas, riuhnya suara binatang hutan seperti kicauan burung, tupai yang melompat-lompat, hingga monyet.
Di dalam hutan ini kamu dapat melihat langsung berbagai jenis kupu-kupu beterbangan. Jika kamu haus di tengah perjalanan dan tidak membawa bekal air minum, di sini ada warung kecil yang menjual air minum kemasan dan beberapa camilan.
Sebelum masuk gua, di sebelah kanan ada danau, cocok untuk beristirahat dan bersantai. Area danau ini tidak untuk pemandian ya. Hanya untuk duduk bersantai dan berfoto.
Destinasi terakhir adalah gua bantimurung. Penduduk lokal di sini mengatakan bahwa belum afdol ke Bantimurung jika belum masuk gua. Gua ini penuh sejarah di dalam nya.
Bantimurung berasal dari nama seorang raja yaitu Raja Bantimurung. Raja ini bersemedi di dalam gua ini. Masuk gua di sini tidak bisa bebas masuk ya, karena gelap dan tempatnya mistis. Sehingga meminimalisir terjadi kecelakaan di dalam nya perlu pemandu.
Ada pemandu gua yang sudah menunggu di depan gua. Kita perlu membayar sewa lampu senter seharga Rp100 ribu untuk 2 lampu dan jasa pemandu dengan imbalan seikhlasnya.
Di dalam gua ini pemandu menjelaskan beberapa spot lokasi raja yang dilakukan. Ada tempat salat raja, tempat bersemedi dan ada juga tempat air wudhu raja yang memiliki mitos jika kamu membasuh muka di air ini akan enteng jodoh.
Gua ini cukup gelap, tidak terlalu tinggi sehingga untuk memasuki beberapa spot lokasi perlu dengan membungkukkan badan. Suasana bikin merinding, karena penerangan lampu hanya menggunakan senter.
Jika menggunakan lampu HP tidak terlalu terang. Terdapat batuan kapur yang berbentuk stalagmit dan stalaktit di dalamnya dan air yang berbau belerang. Jika berkunjung ke dalam gua harap tidak mencoret dinding gua atau vandalisme ya, agar kelestarian gua tetap terjaga!
Bikin cerita serumu dan dapatkan berbagai reward menarik! Lets join Z Creators dengan klik di sini .
