Perbedaan Ranking Dunia BWF dan Ranking BWF World Tour Finals

ADA dua sistem pemeringkatan (ranking) yang dimiliki pebulutangkis profesional di bawah naungan BWF. Pertama adalah Ranking Dunia (BWF World) dan kedua Ranking World Tour Finals. Meski sekilas terlihat sama, namun keduanya memiliki perbedaan yang signifikan.

Dimulai dari Ranking BWF World atau Ranking Dunia terlebih dahulu. Hal yang secara jelas beda dari Ranking World Tour Finals adalah tujuan dan cara perhitungan poin.

Ranking BWF World bertujuan untuk tolak ukur atas kualitas pemain bulutangkis di level teratas dunia. Kendati demikian, ranking ini tidak mempengaruhi penempatan pemain dalam turnamen tertentu.

Penentuan ranking dunia ini pun diambil dari cara perolehan total poin pemain dalam 52 pekan sebelumnya. Pemain yang mengikuti turnamen lebih banyak tidak serta merta mendapatkan poin lebih banyak dari lainnya.

Melainkan perhitungan itu merupakan akumulasi 10 pertandingan dengan skor tertinggi dalam 52 pekan terakhir. Jumlah poin yang didapatkan setiap turnamennya berbeda-beda tergantung kelas turnamen dan aturan poin yang ditetapkan BWF.

Misalnya, dalam turnamen kelas 1 seperti Kejuaraan Dunia dan Olimpiade, juara 1 akan mendapat 13.000 poin. Sementara juara 1 di turnamen kelas 2 atau Super 1000 - Super 100 akan mendapatkan poin 12.000 - 5.500 poin.

Lalu, bagaimana dengan Ranking World Tour Finals? Setiap tahunnya, BWF memiliki turnamen puncak idaman para atlet bulutangkis dunia yakni World Tour Finals yang biasa digelar akhir tahun.

Untuk bisa tampil di turnamen ini, setiap pebulutangkis harus bisa banyak-banyakan mengumpulkan poin dalam setahun kebelakang. Dengan kata lain, sebanyak 26 turnamen di musim itu, mereka harus mendapatkan poin.

Sebab kalau tidak, mereka bisa saja tidak bisa tampil di ajang bergengsi itu walaupun saat ini berada di peringkat pertama ranking dunia (BWF World) sekalipun. Bisa saja sang peringkat pertama ranking dunia menjadi yang terbawah di ranking World Tour.

Berdasarkan aturan BWF ada keistimewaan yang didapat oleh juara dunia atau di tahun itu ada juara Olimpiade. Mereka bisa langsung mendapat Wild Card menuju turnamen World Tour Finals tanpa harus bersaing mengumpulkan pundi-pundi poin di tahun itu.