Promosikan Potensi Wisata, Dinas Pariwisata Kulonprogo Luncurkan 3 Film
KULONPROGO, iNews.id - Dinas Kebudayaan Kulonprogo mempromosikan potensi wisata yang dikemas dalam film bertema pariwisata. Tahun ini ada tiga film yang diluncurkan dengan melibatkan sejumlah pejabat sebagai aktor.
Gala Premier Film Dinas Pariwisata 2022 kali ini menampilkan tiga film berjudul Ginastel, Skripsi dan Mawa Wisa. Ketiganya mengusung tema wisata dengan lokasi pembuatan film di sejumlah objek wisata di Kulonprogo seperi di Sawah Surjan dan juga di Puncak Widosari, Samigaluh.
Kami ingin menggunakan jalur promosi dengan mengangkat potensi wisata melalui film, kata Kepala Dinas Pariwisata Kulonprogo, Joko Mursito, Rabu (18/5/2022).
Menurutnya, film ini snegaja dibuat di lokasi wisata, dengan cerita yang tidak jauh dari pengembangan wisata. Para pemain juga melibatkan insan pariwisata yang ada di Kulonprogo dan DIY.
Menurutnya, ide awal pembuatan film ini karena kondisi Pandemi covid-19 yang tidak kunjung mereda. Dari situlah banyak pelaku wisata dan pekerja film yang kehilangan pekerjaan. Sehingga dinas merasa terpanggil untuk mempromosikan potensi wisata melalui film.
Harapan kami film ini bisa viral di media sosial sehingga mampu mempromosikan potensi wisata, katanya.
Dinas Pariwisata mengusung spirit Nusabrata yakni Manunggal Sedya Mbraya Pariwisata (bersatu mengembangkan pariwisata) dengan melibatkan berbagai OPD dan stakeholder yang lain. Pariwisata kolaboratif, menjadi ikon dalam pengembangan pariwisata di Kulonprogo.
Gala Premier Film ketiga film ini digelar di Auditorium Taman Budaya Kulonprogo. Peserta diajak untuk menikmati film yang dimainkan sejumlah pejabat dan seniman dengan sutradara Agoes Kencrot dengan menghadirkan Susilo Nugroho yang dikenal dengan Den Baguse Ngarso dan juga Didik Nini Thowok.
Saya terharu dan bangga, karena film ini dikerjakan sineas muda Kulonprogo. Ini sangat membanggakan, kata Bupati Kulonprogo Sutedjo.
Sutedjo yang tinggal empat hari menjabat bupati ini berharap ide kreatif untuk terus dikembangkan dalam sektor wisata. Kulonprogo banyak memiliki destinasi wisata, kuliner hingga budaya yang menarik untuk dinikmati.
Wakil Bupati Kulonprogo, Fajar Gegana mengatakan, butuh ide gila dalam mengembangkan pariwisata. Film-film ini menjadi bukti bagaimana ide kreatif dalam mempromosikan pariwisata.
Saya sangat senang dan berterima kasih bisa terlibat dalam produksi film di akhir masa jabatan saya, katanya.
Ketua Badan Promosi Pariwisata DIY, GKR Bendara mengapresiasi langkah Dinas pariwisata Kulonprogo yang membuat film sebagai emdia promosi wisaya. Meski sederhana namun mampu memunculkan kosa kata lama yang menekankan budaya dan pariwisata yang ada di Kulonprogo.
Kedepan tinggal bagaimana film ini disebar untuk mempromosikan potensi wisata yang ada, katanya.