Survei Indikator: 77,7 Persen Publik Puas terhadap Kinerja Prabowo dalam Setahun

Survei Indikator: 77,7 Persen Publik Puas terhadap Kinerja Prabowo dalam Setahun

Terkini | inews | Sabtu, 8 November 2025 - 17:14
share

JAKARTA, iNews.id - Lembaga survei Indikator Politik Indonesia merilis hasil survei kinerja satu tahun pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. Dari hasil survei itu, sebanyak 77,7 persen responden menyatakan puas dan sangat puas atas kinerja Presiden Prabowo.

Rinciannya, 17,3 persen responden menyatakan sangat puas dan 60,4 persen menyatakan cukup puas. Hanya 20,8 persen responden yang menyatakan kurang puas atau tidak puas sama sekali.

Survei ini dilakukan pada 20-27 Oktober 2025 terhadap 1.220 responden. Pemilihan sampel menggunakan metode multistage random sampling.

Margin of error ±2,9 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen. Sampel berasal dari seluruh provinsi di Indonesia yang terdistribusi secara proporsional. Indikator juga melakukan quality control terhadap hasil wawancara.

“Yang mengatakan sangat puas atau cukup puas di tahun pemerintahan Pak Prabowo itu 77,7 persen. Jadi cukup tinggi,” ujar Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia, Burhanuddin Muhtadi secara virtual, Sabtu (8/11/2025).

Burhanuddin mengatakan, terdapat sejumlah faktor yang membuat publik puas dengan kinerja Prabowo selama setahun memimpin Indonesia.

Beberapa di antaranya adalah karena Prabowo dinilai berhasil memberantas korupsi (19,5 persen), kinerjanya bagus (15,9 persen), sudah ada bukti kinerjanya (12,8 persen), tegas, dan berwibawa, berani (9,7 persen), sering memberi bantuan (8 persen, serta ada program Makan Bergizi Gratis (6,1 persen).

“Kita temukan banyak sekali penjelasan berkaitan dengan pemulihan evaluasi publik atas program Pak Prabowo yang mengalami perbaikan, termasuk program MBG itu juga mulai positif, setelah sebelumnya sempat dihantam dengan isu keracunan,” kata Burhanuddin.

“Jadi cukup besar modal politik elektoral, lebih khusus legitimasi sosial Pak Prabowo setelah setahun jadi presiden,” tambahnya

Meski begitu, Burhanuddin mengatakan kinerja ekonomi belum termasuk yang menyumbangkan kepuasan terhadap kinerja Prabowo. Dia menilai masih banyak pekerjaan rumah (PR) yang harus dikerjakan terutama oleh Menteri Keuangan baru yakni Purbaya Yudhi Sadewa.

“Untuk peningkatan fundamental ekonomi, masih banyak PR dari pemerintah Prabowo, terutama Menteri Keuangan yang baru. Karena banyak janjinya yang beliau keluarkan,” ujarnya.

Topik Menarik