ISF 2025 Digelar di Senayan, Polisi Imbau Warga Hindari Kawasan JICC
JAKARTA – Indonesia International Sustainability Forum (ISF) 2025 resmi digelar mulai hari ini, Jumat (10/10/2025), di Jakarta International Convention Center (JICC) Senayan, Jakarta Pusat.
Menyikapi kegiatan tersebut, kepolisian mengimbau masyarakat untuk menghindari kawasan sekitar lokasi acara karena berpotensi terjadi kepadatan lalu lintas.
“Sehubungan dengan adanya Indonesia International Sustainability Forum (ISF) di JICC Senayan, maka akan ada potensi kepadatan lalu lintas di area sekitarnya,” demikian keterangan resmi dari TMC Polda Metro Jaya, Jumat (10/10/2025).
Forum internasional yang berlangsung hingga Sabtu (11/10/2025) itu diperkirakan akan menarik banyak peserta dan tamu undangan dari dalam maupun luar negeri.
“Oleh karena itu, diimbau kepada seluruh pengguna jalan yang melintasi kawasan Senayan untuk menggunakan jalur alternatif serta mematuhi isyarat dan petunjuk petugas di lapangan demi kelancaran dan ketertiban bersama,” lanjut keterangan tersebut.
ISF 2025 kembali hadir sebagai ajang strategis untuk memperkuat posisi Indonesia dalam peta investasi hijau global. Forum tahunan ini mengusung tema “Investing for a Resilient, Sustainable, and Prosperous World.”
Tidak hanya menjadi ruang diskusi, ISF juga berfungsi sebagai platform nyata untuk menghubungkan ambisi global dengan potensi lokal melalui kolaborasi lintas sektor dan negara dengan pendekatan berbasis aksi.
Sejak pertama kali diselenggarakan pada 2023, ISF telah menjadi katalis lahirnya berbagai nota kesepahaman (MoU) strategis di bidang transisi energi, transportasi berkelanjutan, ekonomi hijau inklusif, hingga teknologi penangkapan karbon. Kesepakatan-kesepakatan tersebut menjadi fondasi penting dalam percepatan investasi berkelanjutan di Indonesia.
Tahun ini, ISF 2025 akan menampilkan sejumlah sesi strategis seperti diskusi pleno, dialog tematik, roundtable investasi, serta pameran proyek siap tanam modal (Investment Project Ready to Offer/IPRO).
Isu-isu utama yang diangkat meliputi ketahanan pangan dan air, energi terbarukan, hilirisasi mineral kritis, pengembangan bioenergi, serta penguatan sumber daya manusia dalam era digital dan kecerdasan buatan.
Sejumlah tokoh nasional dan internasional dipastikan hadir, di antaranya Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto, Menteri Promosi Investasi Rosan Roeslani, Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Daerah Agus Harimurti Yudhoyono, Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni, Ketua Umum KADIN Indonesia Anindya Novyan Bakrie, Utusan Khusus Sekjen PBB untuk Urusan Air Retno Marsudi, serta Wakil Sekjen PBB untuk UN ESCAP Armida Salsiah Alisjahbana.
Forum ini juga akan menghadirkan pemimpin dari berbagai institusi dan korporasi global ternama yang menjadi bagian dari panel diskusi utama.










