Polisi Buru Sopir Gran Max yang Todongkan Pistol ke Pengendara Lain di Tol Cipularang

JAKARTA, iNews.id - Kepala Induk PJR Tol Cipularang, Kompol Joko Prihantono menuturkan, pihaknya telah mengantongi nomor polisi (nopol) mobil Daihatsu Gran Max yang dipakai sopir koboi jalanan di Tol Cipularang.

Namun, Joko menyebut, pihaknya belum mengetahui pelaku koboi jalanan. Dia menyayangkan korban yang tak langsung melapor setelah ditodong pistol oleh pelaku.

"Belum tahu (pelaku koboi jalanan). Jadi gini, itu kejadian hari Sabtu, kita juga nggak ada yang tahu, jam berapa, di mana nggak ada yang tahu," ucap Joko saat dihubungi, Senin (9/6/2025).

"Seharusnya kayak begitu setelah ditidong gitu, ya minimal lapor polisi atau melaporkan diri. Ini tidak. Jadi dia malah menghilangkan diri," tuturnya.

Terlepas dari itu, Joko menyampaikan, Polda Jawa Barat dan Polres Purwakarta tengah mengejar pelaku. 

"Tetapi sudah diambil tindakan dari Polres Purwakarta dan Polda Jabar sudah mengejar pelakunya," ujarnya.

Selain itu, nopol kendaraan mobil yang digunakan pengendara koboi tersebut telah diblokir. Dia memperkirakan, pemblokiran akibat kendaraan terkena tilang ETLE.

"Kalau untuk Nopol mobil sudah ketahuan. Tetapi begitu dicek ada pemblokiran ETLE. Mungkin pelanggaran lalu lintas jadi ditilang ETLE," katanya. 

Sebelumnya, sopir mobil Daihatsu Gran Max menodongkan pistol ke pengendara lain di Tol Cipularang KM 95 arah Bandung, Sabtu (7/6/2025) sore. Hal itu diketahui dari sebuah postingan @dashcam_owners_indonesia.

Dalam video itu, pengendara mobil yang menjadi korban menghentikan mobilnya dan menghampiri mobil Gran Max yang tertempel sticker jasa ekspedisi pengiriman barang.

Terlihat, korban dan koboi terlihat berbincang. Tak berselang lama, korban lari ke arah mobilnya. Sementara sopir Gran Max turun dari mobilnya dan langsung mengambil pistol di belakang mobil.

Lantas, pengendara koboi itu nampak menodong pistol ke arah mobil korban. Sementara, terlihat pula rekan pengendara koboi yang coba menenangkan pelaku.