Kredit Perbankan Capai Rp7.866,5 Triliun pada April 2025
IDXChannel - Bank Indonesia (BI) mencatat kredit yang disalurkan oleh perbankan pada April 2025 tercatat Rp7.866,5 triliun, atau tumbuh 8,5 persen (yoy), setelah tumbuh 8,7 persen (yoy) pada bulan sebelumnya.
Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Ramdan Denny Prakoso mengatakan, penyaluran kredit kepada debitur korporasi dan perorangan tumbuh, masing-masing sebesar 12,6 persen (yoy) dan 4,0 persen (yoy).
"Berdasarkan jenis penggunaan, Kredit Modal Kerja (KMK) pada April 2025 tumbuh sebesar 4,4 persen (yoy), setelah pada bulan sebelumnya tumbuh sebesar 6,2 persen (yoy)," tuturnya di Jakarta Sabtu (24/5/2025).
Perkembangan KMK terutama bersumber dari
pertumbuhan sektor Keuangan, Real Estat, dan Jasa Perusahaan, serta sektor Industri Pengolahan Kredit Investasi (KI) pada April 2025 tumbuh sebesar 15,3 persen (yoy), meningkat dibandingkan pertumbuhan
bulan sebelumnya sebesar 12,6 persen (yoy).
Hal ini terutama bersumber dari sektor Pertambangan dan Penggalian, serta sektor Pengangkutan dan Komunikasi.
JPMorgan Naikkan Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi China Usai Kesepakatan Dagang Baru dengan AS
Dia melanjutkan, Kredit Konsumsi (KK) pada April 2025 tumbuh sebesar 8,9 persen (yoy), setelah pada bulan sebelumnya tumbuh sebesar 9,2 persen (yoy), didorong oleh perkembangan Kredit Pemilikan Rumah (KPR),
Kredit Kendaraan Bermotor (KKB), dan Kredit
Multiguna.
Penyaluran kredit properti tumbuh sebesar 6,2 persen (yoy), meningkat dibandingkan pertumbuhan Maret 2025 sebesar 5,9 persen (yoy), terutama berasal dari pertumbuhan kredit KPR dan KPA (8,5 persen, yoy),
kredit real estate (8,1 persen, yoy), dan kredit konstruksi (0,6 persen, yoy).
"Adapun penyaluran kredit kepada UMKM pada April 2025 tumbuh sebesar 2,3 persen (yoy), meningkat dibandingkan pertumbuhan bulan sebelumnya sebesar 1,7 persen (yoy)," tutur dia.
Menurutnya, pertumbuhan kredit UMKM terutama pada skala kecil sebesar 9,5 persen (yoy) dan skala menengah sebesar 2,3 persen (yoy).
(kunthi fahmar sandy)