Negosiasi Dagang, Jepang Mau Tingkatkan Impor Kedelai dan Beras dari AS
IDXChannel - Jepang mempertimbangkan peningkatan impor kedelai dan beras dari Amerika Serikat (AS) sebagai bentuk konsesi dalam negosiasi perdagangan dengan Negeri Paman Sam tersebut.
Melansir Japan Times, Sabtu (19/4/2025), ini menjadi langkah Jepang untuk mencegah tarif resiprokal dan bea masuk lainnya yang dikenakan AS kepada Negeri Sakura tersebut.
Dalam putaran pertama pembicaraan bilateral pada Rabu, negosiator AS menyinggung soal mobil dan beras sebagai sektor yang dinilai masih tertutup oleh Jepang, dan mereka menuntut agar Jepang meningkatkan impor daging, produk perikanan, serta kentang.
Kantor Kabinet Jepang belum memberikan komentar atas laporan itu.
Hambatan perdagangan tersebut juga disebutkan dalam laporan tahunan dari Kantor Perwakilan Dagang Amerika Serikat (US Trade Representative/USTR).
Trump secara tak terduga mengundang Kepala Negosiator Jepang, Menteri Revitalisasi Ekonomi, Ryosei Akazawa, ke Oval Office dan mengklaim adanya kemajuan besar setelah pertemuan tersebut, meskipun rincian spesifiknya belum diungkapkan.
Menteri Keuangan Jepang Katsunobu Kato dijadwalkan melanjutkan perundingan bilateral dengan Menteri Keuangan AS Scott Bessent di sela-sela pertemuan global pekan depan di Washington.
Produk Jepang yang masuk ke AS dikenakan tarif hingga 24 persen, meskipun sebagian besar kebijakan tarif Trump telah ditangguhkan selama 90 hari.
Saat ini tarif universal 10 persen masih berlaku, begitu pula bea masuk 25 persen untuk mobil, yang merupakan andalan ekspor Jepang.
(NIA DEVIYANA)
