Max Verstappen Diimingi Transfer Fantastis ke Aston Martin, Pengamat: Tunggu F1 2026!
MAX Verstappen disebut mendapat tawaran fantastis dari Aston Martin F1 Team untuk pindah secepatnya. Namun, eks kepala Haas F1 Team, Gunther Steiner, menyarankan sang pembalap untuk menunggu dulu.
Kabar transfer Verstappen menyita perhatian jelang F1 2025. Pria asal Belanda itu disebut media Inggris, Daily Mail, mendapat tawaran bernilai fantastis 1 miliar poundsterling (setara Rp20,3 triliun) untuk pindah pada tahun depan.
1. Tunggu Dulu
Angka tersebut akan menjadikan Verstappen sebagai pembalap termahal sepanjang sejarah F1. Namun, juara dunia empat kali tersebut diminta Steiner untuk menunggu dulu untuk ambil keputusan hingga 2026.
“Tunggu (F1) 2026. Saya tidak tahu soal kontrak Max, apa yang ada di sana, bagaimana caranya dia keluar, tetapi saya menduga ada klausul performa di dalamnya,” papar Steiner, dikutip dari Crash, Sabtu (8/2/2025).
“Jika timnya tidak bagus, dia bisa pergi setelah 2026 karena itu kuncinya. Jika mobilnya bagus di 2026, tentu akan bagus (bertahan) untuk 3-4 tahun lagi,” imbuh pria berpaspor Italia itu.
2. Regulasi
F1 akan memberlakukan regulasi baru mulai 2026. Maka dari itu, Steiner menyarankan Verstappen untuk melihat dulu performa Red Bull Racing sepanjang dua musim ke depan. Apalagi, ia masih punya kontrak hingga 2028.
Apalagi, setiap tim butuh menyesuaikan diri dulu dengan regulasi baru. Pembalap sekelas Verstappen tentu menginginkan mobil terbaik untuk mengantarnya ke titel juara dunia.
“Jika Anda memulai dalam regulasi baru, konsep baru, mobil, butuh beberapa saat untuk mengeluarkan (performa terbaik),” tukas Steiner.
3. Tidak Ada Jaminan
Aston Martin memang membajak sejumlah personel kunci Red Bull seperti Adrian Newey untuk membangun mobil 2026. Sekali lagi, Steiner menegaskan Verstappen harus bersabar sebelum mengambil keputusan.
“Saya yakin Aston Martin akan membayar Verstappen dengan jumlah fantastis. Mungkin 2027, tetapi sekali lagi, tidak ada jaminan tim itu akan bagus,” tandasnya.
