Masyarakat Belanda Sindir Timnas Indonesia: Negara yang Indah dengan Pantainya, tapi Tak Bisa Main Bola
MASYARAKAT Belanda menyindir Timnas Indonesia yang tengah berproses menjadi tim mengerikan di Asia. Sejumlah masyarakat Belanda menyebut Indonesia tidak pandai bermain bola. Kesimpulan itu diambil karena PSSI mengambil banyak pemain kelahiran Belanda untuk dinaturalisasi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI).
1. Sindiran Masyarakat Belanda ke Indonesia
Indonesia merupakan negara yang dipenuhi makanan lezat dan keindahan alamnya seperti pantai. Mereka pandai dalam hal itu, tapi tidak dalam sepakbola, tulis akun Ron di kolom komentar unggahan media Belanda, nu.nl, yang membahas Gerald Vanenburg resmi menjadi pelatih Timnas Indonesia U-23.
Timnas Indonesia? Yang ada sekarang adalah orang-orang Belanda yang dibeli orang Indonesia. Sebab, orang Indonesia tidak bisa bermain sepakbola. Mereka hanya jago di olahraga lain seperti bulu tangkis, sambung akun Henk.
Satu yang pasti, apa yang dilakukan PSSI untuk memajukan prestasi Timnas Indonesia layak diapresiasi. Selain pelan-pelan membenahi kompetisi dalam negeri dan melakukan pembinaan usia dini, langkah instan PSSI untuk meningkatkan performa Timnas Indonesia adalah menaturalisasi pemain keturunan.
Naturalisasi merupakan hal yang lumrah, selama FIFA masih mengizinkan. Tim-tim kuat dunia pun masih rutin melakukan proyek ini.
Timnas Maroko yang lolos ke semifinal Piala Dunia 2022, mayoritas pemainnya merupakan pesepakbola yang tidak lahir di negara mereka. HakimZiyech diketahui lahirnya di Belanda, begitu juga dengan Achraf Hakimi yang dilahirkan di Spanyol.
Seperti yang diutarakan di atas, Maroko sudah memetik hasil dari program naturalisasi yang mereka lakukan. Bagaimana dengan Timnas Indonesia?
2. Timnas Indonesia dalam Upaya Lolos Piala Dunia 2026
Mahasiswa KKN Unsil Tasikmalaya Edukasi Warga Desa Mandalasari tentang Pencegahan Stunting
Timnas Indonesia dalam upaya lolos ke Piala Dunia 2026. Sampai matchday keenam Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Timnas Indonesia duduk di posisi tiga dengan enam angka. Timnas Indonesia hanya terpaut satu poin dari Australia di posisi dua atau batas akhir tim yang lolos otomatis Piala Dunia 2026.
Terdekat Timnas Indonesia akan menghadapi Australia dan Bahrain pada 20 dan 25 Maret 2025. Pelatih Timnas Indonesia Patrick Kluivert menargetkan skuad Garuda memetik empat poin dari dua laga di atas.
Jika empat poin berhasil disabet, kesempatan Timnas Indonesia lolos Piala Dunia 2026 semakin dekat. Karena itu, menarik menanti hasil racikan Patrick Kluivert bersama Timnas Indonesia.