Survei Indikator: Gen Z Jadi Kalangan Paling Puas dengan Kinerja Prabowo

Survei Indikator: Gen Z Jadi Kalangan Paling Puas dengan Kinerja Prabowo

Terkini | inews | Selasa, 28 Januari 2025 - 15:12
share

JAKARTA, iNews.id - Hasil survei terbaru Indikator Politik Indonesia mengungkapkan Gen Z atau generasi yang lahir pada 1997-2012 mendominasi kalangan yang puas dengan kinerja Presiden Prabowo Subianto. Tingkat kepuasan mencapai 81,7 persen.

Gen Z salah satu basis demografi pendukung Pak Prabowo, sehingga Pak Prabowo menang dengan angka yang meyakinkan di pilpres kemarin, kata Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia, Burhanuddin Muhtadi dikutip dari kanal YouTube, Selasa (28/1/2025).

Dalam survei yang digelar pada 16-22 Januari 2025 tersebut, kepuasan terendah terlihat pada generasi Baby Boomers atau masyarakat yang lahir pada 1918-1964. Selisih kepuasan Gen Z dan Baby Boomers cukup tebal, yakni 8,3 persen.

Dari kelompok Baby Boomers, yang puas 73,4 persen, tuturnya.

Kendati demikian, Burhanuddin menjelaskan angka kepuasan publik secara umum terhadap 100 hari kinerja Presiden Prabowo cukup, yakni 79,3 persen. Dia mengatakan setidaknya ada lebih dari 20 alasan yang melatari kepuasan 1.220 responden dari seluruh provinsi terhadap kinerja Prabowo.

Sebanyak 18,9 persen rakyat menilai Prabowo adalah sosok yang tegas, berwibawa, berani dan bijaksana. Kemudian, sebanyak 17,4 persen masyarakat menilai pemberantasan korupsi berjalan baik di bawah kepemimpinan Prabowo.

Selanjutnya, 12,8 persen warga melihat Prabowo memiliki kinerja yang baik dan terbukti. Lalu, sebanyak 9,2 persen publik menyenangi Prabowo karena banyak program kerja yang dicanangkan mulai terealisasi.

Ada yang menyebut sering memberi bantuan (5,9 persen), program makan bergizi gratis (5,7 persen) membawa perubahan (3,5 persen), macam-macam ini alasannya, jelas Burhanuddin.

Diketahui, survei ini dilakukan pada periode 16-21 Januari 2025. Responden survei sebanyak 1.220 orang yang tersebar di 38 provinsi di Indonesia.

Survei memiliki toleransi kesalahan (margin of error) sekitar 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Topik Menarik