Kehilangan PlayStation Gara-Gara Sanksi, Putin Perintahkan Rusia Kembangkan Konsol Gim Sendiri

Kehilangan PlayStation Gara-Gara Sanksi, Putin Perintahkan Rusia Kembangkan Konsol Gim Sendiri

Terkini | okezone | Sabtu, 4 Januari 2025 - 19:29
share

MOSKOW Rusia tampaknya berencana mengembangkan konsol video gim baru guna melepaskan ketergantungan dari teknologi Barat. Kabar ini muncul di saat Rusia terlibat dalam konflik berkepanjangan di Ukraina yang telah berlangsung sejak 2022.

Konflik di Ukraina membuat Rusia dijatuhi sanksi oleh negara-negara Barat, termasuk Amerika Serikat (AS) dan sekutu-sekutunya. Ini membuat konsol gim seperti Xbox, PlayStation dan Nintendo Switch tak lagi diimpor ke Rusia.

Situasi ini membuat Rusia mempertimbangkan untuk mengembangkan teknologinya sendiri, termasuk dalam bidang konsol gim.

Pengembangan konsol gim ini diungkap oleh Anton Gorelkin, wakil ketua Komite Duma Negara Rusia untuk Kebijakan Informasi Rusia. Gorelkin mengungkapkan rincian perangkat tersebut dalam sebuah posting di Telegram.

Ia mengatakan konsol gim Rusia, yang sedang dikembangkan oleh Kementerian Perindustrian dan Perdagangan atas perintah Presiden Vladimir Putin, "berangsur-angsur terbentuk".

"Saya berharap rekan-rekan saya akan mendekati tugas ini dengan penuh tanggung jawab dan menghasilkan sesuatu yang benar-benar inovatif," katanya, diterjemahkan dari bahasa Rusia, sebagaimana dilansir TechSpot .

"Platform ini terutama harus melayani tujuan mempromosikan dan mempopulerkan produk-produk video game domestik, memperluas audiens mereka di luar permainan PC dan seluler."

Prosesor Elbrus

Gorelkin mengatakan konsol tersebut akan didasarkan pada prosesor komputer Elbrus, yang dibuat oleh Pusat Teknologi SPARC Moskow (MCST), sementara menggunakan "komponen elektronik lain dari pabrik Rusia".

Namun, untuk diketahui, prosesor Elbrus sama sekali tidak bisa dibandingkan dengan Zen 2 yang dibuat oleh perusahaan Amerika AMD yang menggerakkan konsol-konsol papan atas yang ada saat ini.

"Semua orang paham bahwa prosesor Elbrus belum mencapai level yang dibutuhkan untuk bersaing secara setara dengan PS5 dan Xbox, yang berarti solusinya harus tidak konvensional," imbuh Gorelkin.

Elbrus terutama ditujukan untuk aplikasi domestik dalam infrastruktur penting, pertahanan, dan "area sensitif lainnya", demikian laporan TechSpot.

Selain konsol bertenaga Elbrus, perusahaan telekomunikasi Rusia MTS juga tengah mengembangkan gawai kecil mirip stik yang dapat disambungkan pengguna ke TV mereka.

Menurut TechSpot , dilengkapi dengan kontroler mirip Xbox dengan harga tidak lebih dari USD45, stik tersebut akan menyiarkan gim untuk dimainkan dari cloud.

Putin diketahui telah mendorong pembuatan konsol buatan dalam negeri, meskipun Gorelkin telah memberikan sebagian besar detail tentang kemajuannya. Tahun lalu, Kremlin meminta Rusia untuk memproduksi 'konsol gim stasioner dan portabel' plus perangkat lunak dan sistem awan untuk mengirimkan gim kepada pelanggan.

Putin mengajukan perintah tersebut ketika pembuat gim video terkemuka, termasuk Sony, Microsoft, dan Nintendo, menghentikan penjualan ke Rusia, menyusul invasi ke Ukraina.

Sejarah Konsol Gim Rusia

Rusia memiliki salah satu basis pemain video gim terbesar di dunia dan merupakan negara pertama yang mengakui permainan gim video kompetitif sebagai olahraga, pada 2001.

Perancang gim Rusia Alexey Pajitnov terkenal karena menciptakan Tetris pada 1985 saat bekerja di Pusat Komputasi Dorodnitsyn di Moskow.

Merek Rusia Elektronika merilis tiruan dari jajaran konsol Game & Watch Nintendo pada 1980-an, yang mendahului SNES dan Nintendo 64 pada 1990-an.

Dendy, yang dirilis ke pasar Rusia pada 1992, merupakan konsol permainan video paling sukses yang pernah ada di negara itu, meskipun sebenarnya konsol itu adalah ciptaan Asia. Dendy yang diproduksi di Taiwan menggunakan komponen China berhasil terjual sebanyak 6 juta unit di Rusia sebelum dihentikan produksinya pada 1998.

Pengembangan Lamban

Tidak jelas kapan konsol baru itu akan dirilis ke pasar Rusia, tetapi surat kabar Kommersant melaporkan bahwa peluncurannya bisa memakan waktu satu dekade.

Pelaku pasar mengatakan bahwa tidak ada kompetensi untuk memproduksi konsol PlayStation dan Xbox mereka sendiri, dan menciptakan sistem seperti itu dari awal akan memakan waktu hingga sepuluh tahun, demikian dilaporkan Kommersant tahun lalu.

Topik Menarik