Wulan Guritno Curhat Pengalaman Mistis saat Syuting: Diketok Kakek-Kakek Tengah Malam

ARTIS cantik Wulan Guritno kembali menjalani seni peran untuk film Bangsal Isolasi. Dia pun melakukan pengambilan gambar di Benteng Van Der Wijk Gembong, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah.

Menurut Wulan Guritno, tantangan yang besar untuk pengambilan gambar di Kebumen selama tiga pekan karena jauh dari keluarga. Bahkan Wulan Guritno menyatakan, ia harus memahami karakter tempat syuting yang merupakan bangunan tua peninggalan Belanda.

"Tantangannya jauh dari keluarga, karena syutingnya di Kebumen. Kedua lokasinya syutingnya, karena gedung tua, pasti ada hawa-hawa kurang menyehatkan, kayak mungkin kotor debu, lumut, walaupun mungkin sudah coba dibersihkan," ucap Wulan Guritno, usai meet and greet di salah satu bioskop di Jalan Soekarno-Hatta, Kota Malang.

Selain itu, adegan berkelahi fight antara dia dan Kimberly Ryder menjadi salah satu scene atau adegan yang diingat dan membuatnya terkesan, dari dua hingga tiga kali adegan pertengkaran antara dirinya yang berperan sebagai Bela, dan Weni yang diperankan oleh Kimberly Ryder.

"Adegan berantem antara kita berdua, adegan fight, ada satu adegan yang lumayan cukup brutal, ada beberapa sekuel sampai kayak gitu. Sama Kim juga ada dua sampai tiga yang kayak gitu, tapi satu inilah yang paling brutal," paparnya.

Aktris berusia 43 tahun ini juga menuturkan, pengalaman mistis yang diterimanya dan kru film garapan sutradara Adhe Dharmastriya. Makanya ia memilih untuk berhati-hati dan melaksanakan riset terlebih dahulu, mengenai bangunan apa yang dijadikan lokasi syuting.

"Yang mengalami ada tapi bukan kita, bukan direct ke kita. Kalau aku sih sudah mempersiapkan diri karena dengar cerita, sudah dikasih tahu dan sudah riset tersendiri, tempat ini tempat apa," kata dia.

"Bangunan tua sudah tahu dan paham jadi kita nggak ngomong sembarangan. Kita nggak sembarangan di situ hati-hati. Jadi aman-aman sih buat," tambahnya.

Cerita Wulan dari kru film Bangsal Isolasi, ada seorang kakek-kakek misterius yang mendatangi ketika tengah mengatur lokasi syuting di benteng tua. Saat itu posisinya sudah larut malam sekitar pukul 23.00 WIB, kakek itu mengingatkan agar mengakhiri aktivitasnya.

"Yang banyak diganggu kayaknya tim art, sebenarnya bukan diganggu, tapi diperingatkan. Bukan say hello, tim art itu ketok-ketok malam-malam," tuturnya.

"Mereka ada yang didatangin kakek-kakek, dibilangin besok saja ya, kakek-kakek ini siapa, lagian di bangunan besar gitu di tengah tinggal dimana, masak tinggal disitu dia," tukasnya.