Timur Tengah Memanas karena Iran vs Israel, OJK: Sektor Jasa Keuangan RI Masih Stabil

Timur Tengah Memanas karena Iran vs Israel, OJK: Sektor Jasa Keuangan RI Masih Stabil

Terkini | okezone | Rabu, 17 April 2024 - 17:37
share

JAKARTA - Otoritas Jasa Keuangan ( OJK ) menegaskan sektor jasa keuangan nasional masih stabil. Hal ini menanggapi tensi geopolitik timur tengah yang memanas.

Ini didukung oleh permodalan yang kuat, likuiditas yang memadai, dan profil risiko yang manageable sehingga mampu menghadapi peningkatan tensi geopolitik global.

Namun, OJK mencermati perkembangan terkini di Timur Tengah dan dampaknya terhadap kinerja intermediasi dan stabilitas sistem keuangan nasional ke depan, tulis OJK setelah Rapat Dewan Komisioner Mingguan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Rabu (17/4/2024).

Kendati menyebut adanya ketidakpastian regional, OJK menilai fundamental perekonomian Indonesia terjaga baik, terlihat dari pertumbuhan yang terjaga di kisaran 5, inflasi yang berada di rentang target Bank Indonesia.

Lebih jauh, neraca perdagangan yang masih mencatatkan surplus, cadangan devisa yang memadai, serta masih tersedianya ruang fiskal.

Sampai dengan Februari 2024, eksposur Lembaga Jasa Keuangan (LJK) secara langsung terhadap Kawasan Timur Tengah relatif terbatas.

Surat berharga dengan penerbit dari Timur Tengah yang dimiliki perbankan domestik hanya sebesar Rp1,3 triliun atau 0,06 dari total surat berharga yang dimiliki perbankan, sementara asuransi dan Perusahaan Pembiayaan tidak memiliki surat berharga dengan penerbit dari Timur Tengah.

Topik Menarik