Wagub Kalteng Resmikan Pekan Daerah Kontak Tani Nelayan Andalan XIII
SUKAMARA, iNews.id Wakil Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Edy Pratowo membuka secara resmi Pekan Daerah Kontak Tani Nelayan Andalan XIII tingkat Provinsi Kalteng 2023. Acara ini bertempat di Taman Permata Sukamara Desa Natai Sedawak, Kecamatan Sukamara, Kabupaten Sukamara, Senin (20/11/2023).
Tema yang diusung pada Pekan Daerah ke-XIII kali ini adalah Memantapkan Potensi Komoditas Unggulan Lokal untuk Mewujudkan Kemandirian Pangan Berkelanjutan Menuju Kalteng Makin BERKAH.
Mengawali sambutannya, Wagub Kalteng Edy Pratowo menyampaikan, sejak 1983 Pekan Daerah dilakukan untuk melakukan konsolidasi, pengembangan diri, tukar menukar informasi, apresiasi, kemitraan dan promosi hasil pertanian, perikanan-kelautan, dan kehutanan yang diselenggarakan secara teratur dan berkelanjutan. Dengan begitu, dapat membangkitkan semangat, tanggung jawab, serta kemandirian sebagai pelaku utama pembangunan pertanian, perikanan, perkebunan, dan kehutanan.

Bantu Balita Gangguan Saraf, Legislator Perindo Lombok Barat: Kita Tidak Mau Ada Deluna Berikutnya
Selain itu, diharapkan dapat digunakan sebaik-baiknya untuk menggerakkan agribisnis dan kemitraan di tingkat petani nelayan. Kehadiran tokoh-tokoh petani, nelayan, dan kontak tani nelayan serta penyuluh pertanian diharapkan dapat memberikan motivasi dan inspirasi kepada petani nelayan lainnya untuk saling berinteraksi dan bersinergi dalam memanfaatkan sumber daya alam yang tersedia di daerah masing-masing.
Hal tersebut guna meningkatkan pengetahuan dan keterampilan untuk perbaikan mutu produksi dan peningkatan pendapatan kesejahteraan keluarga petani-nelayan.
Alhamdulillah keberhasilan yang telah dicapai dalam bidang pertanian Kalimantan Tengah hingga saat ini tidak terlepas dari peran tokoh-tokoh petani, nelayan, dan kontak tani-nelayan serta penyuluh pertanian, ucap Wagub.
Keberhasilan tersebut ditandai dengan beberapa hal sebagai berikut, di antaranya inflasi Kalteng yang tetap terkendali dan lebih rendah dari capaian inflasi nasional di mana pada September 2023 inflasi Kalteng sebesar 0,11 persen, lebih rendah dari capaian nasional sebesar 0,19 persen.
Kemudian, program nasional food estate yang terus diupayakan mendukung pertumbuhan Indeks Pertanaman (IP) dan ekonomi petani. Hal ini tergambar dari adanya Peningkatan Nilai Tukar Petani (NTP) dari tahun ke tahun, di mana sampai triwulan III-2023 (Oktober 2023) NTP sub sektor tanaman pangan, hortikultura, dan peternakan telah mencapai 118,77 persen serta tercapainya Zero Green penanganan penyebaran penyakit mulut dan kuku (PMK) pada hewan ternak.
Wagub Edy mengutarakan, saat ini sampai dengan 2024, ada momen politik yang sangat penting dan strategis, yaitu Pemilihan Umum (Pemilu) Presiden dan Wakil Presiden, Pemilu Legislatif, dan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak.
"Ada beberapa hal yang menjadi perhatian bersama, yakni pertama, kedudukan Bupati/Wali Kota merupakan representasi dari pemerintah pusat sehingga harus mampu memfasilitasi penyelenggaraan Pemilu dan Pilkada Serentak 2024, serta meminimalisir kemungkinan terjadinya konflik horizontal yang dapat mengganggu suksesnya pelaksanaan Pemilu Presiden, Wakil Presiden, dan Legislatif, serta Pemilihan Kepala Daerah Serentak tahun 2024," kata Wagub Edy.
Kedua, mengintensifkan kerja sama dan koordinasi seluruh stakeholders di kabupaten/kota dengan Pemprov Kalteng, khususnya pada penanganan inflasi melalui pemberian stimulus dan program ketahanan pangan. Tidak kalah penting, sinergikan pembangunan dengan program strategis Pemprov Kalteng, dukungan investasi dan percepatan pertumbuhan ekonomi kerakyatan, serta berinovasi untuk memanfaatkan potensi daerah masing-masing, sehingga capaian pendapatan asli daerah lebih optimal.
Ketiga, menjaga netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN). Terakhir, memberdayakan masyarakat dengan program-program inovatif melalui program pendidikan dan kesehatan, infrastruktur, ketenagakerjaan, pertanian, UMKM, dan sosial dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Dalam sambutannya, Pj Bupati Sukamara Kaspinor menyampaikan, Pemkab Sukamara mengucapkan terima kasih kepada Gubernur, Wakil Gubernur serta seluruh tim anggaran Pemprov Kalteng yang telah membantu menggerakkan ekonomi Kabupaten Sukamara melalui program-program pertanian terintegrasi dan infrastruktur yang sudah dirasakan oleh masyarakat.
Semoga Kabupaten Sukamara ke depan makin maju dan setara dengan daerah lainnya di Kalimantan Tengah, ujarnya.
Pada kesempatan tersebut, dilakukan juga penyerahan bantuan secara simbolis dari Dinas TPHP Provinsi Kalteng kepada kabupaten yang diterima oleh perwakilan wilayah tengah, timur, dan barat. Bantuan yang diberikan adalah TPHP senilai sekitar Rp8,9 miliar yang berupa tanaman pangan, hortikultura dan alat mesin pertanian senilai Rp6,2 miliar serta bantuan tanaman pangan, alat mesin, dan peternakan senilai lebih dari Rp1,9 miliar.
Dari Dinas kelautan dan Perikanan Provinsi Kalteng dilakukan penyerahan bantuan fasilitas premi suransi bagi pelaku usaha perikanan (KUSUKA) BERKAH senilai lebih dari Rp2,6 miliar.
Sementara itu, dari Dinas Perkebunan Provinsi Kalteng melakukan penyerahan bibit kakao dan Dinas Kehutanan Provinsi Kalteng menyerahkan bantuan tiga kendaraan bermotor untuk penyuluh kehutanan berupa alat ekonomi produktif sebesar Rp1,9 miliar untuk Kabupaten Kotawaringin Timur, Kabupaten Kapuas, dan Kabupaten Pulang Pisau.
Viral Aksi Heroik Dokter Emy : Selamatkan Anak 7 Tahun yang Tenggelam di Pantai Bahari Polewali
Selanjutnya, penyerahan pemenang lomba Wanawiyata 2023 dengan total hadiah Rp50 juta untuk empat kategori. Penyerahan kelompok Tani Hutan Wanawiyata sebagai wadah pendidikan dan latihan kehutanan untuk petani, mahasiswa, pelajar, dan lainnya, penyerahan Surat Keputusan Perhutanan Sosial, serta hibah bantuan pengendalian kebakaran dengan total Rp12 miliar lebih.
Pekan Daerah 2023 dihadiri Ketua Umum KTNA Nasional Yadi Sofyan Noor, Pj Bupati Sukamara Kaspinor dan Forkopimda Kabupaten setempat, serta Bupati, Pj Bupati/Wali Kota se-Kalteng.