Layanan BI-Fast Error, Nasabah CIMB Niaga, BSI, BCA, hingga BNI Mengeluh di Media Sosial
Pengguna perbankan mengeluhkan fitur BI Fast, layanan pengiriman uang dengan biaya lebih murah dibandingkan Realtime Online, mengalami error.
Layanan tersebut dikeluhkan oleh sejumlah nasabah beberapa bank besar, mulai dari Bank Syariah Indonesia (BSI), CIMB Niaga, Bank BNI, Bank BCA, bahkan Bank Digital Blu.
BI Fast sendiri merupakan layanan transfer dana real-time yang dikembangkan oleh Bank Indonesia untuk memfasilitasi pembayaran ritel.
BI Fast memungkinkan transfer antar bank dengan lebih cepat dan biaya yang lebih murah, serta menawarkan fitur proxy address (nomor ponsel atau email sebagai pengganti nomor rekening).
Keluhan ini dirasakan oleh sejumlah warganet. “@bankbsi_id BI Fast sedang error ya? Kira² bisa selesai hari ini tidak ya? Saya sangat perlu hari ini,” tulis akun @openmindeud. “Mau transfer ke BSI kenapa gak bisa pake BI Fast ya? Lagi eror kah?,” beber @adbluemiing.
“@HaloBCA bi fast nya juga lagi error kah min? daritadi gabisa bisa juga soalnya,” beber @imnotliliy.
“Bi fast error ta ini. Kok trf jenius jadi kena biaya 5rb,” ujar @drv2158.
Baca Juga: X Lumpuh, Investor Teriak: Elon Musk Janji Kurangi Aktivitas Politik, Fokus Bekerja 24/7 ke X, xAI, dan Tesla
Dari pantauan SindoNews yang menggunakan akun Blu, memang transaksi lewat Bi-Fast tidak bisa dipilih dengan keterangan: “Transfer BI-FAST sedang tidak bisa dilakukan”. Belum ada tanggapan resmi dari akun Bank Indonesia terkait keluhandarinasabah.
