5 Rudal Jarak Dekat Iran yang Menggemparkan, Siap Bantu Lawan Israel!
Ada sederet rudal jarak dekat Iran yang kemampuannya ditakuti musuh. Sebagian di antaranya adalah rudal balistik.
Saat ini, Iran dikenal sebagai negara dengan persenjataan rudal terbesar dan paling beragam di Timur Tengah. Pada 2022 lalu, Jenderal Kenneth McKenzie dari Komando Pusat AS bahkan menyebut Teheran punya lebih dari 3.000 rudal balistik.
Kepemilikan rudal dalam jumlah besar ini menjadi hasil pengembangan militer Iran selama dekade terakhir ini. Perkembangan ini menjadikan pasukan rudal Iran sebagai senjata ampuh untuk proyeksi kekuatannya dalam menghadapi ancaman militer Amerika Serikat dan mitranya di kawasan Timur Tengah.
Mengutip laman Missile Threat, Selasa (13/8/2024), persenjataan rudal Iran terbagi atas berbagai jenis berbeda. Beberapa di antaranya ada yang masuk kategori rudal balistik jarak pendek (SRBM). Berikut ini contohnya yang paling mengerikan.
Rudal Jarak Dekat Iran
1. Fateh-313Fateh-313 merupakan salah satu rudal balistik jarak pendek yang dimiliki Iran. Pengembangannya ditujukan sebagai pengganti Fateh-110.
Iran pertama kali memperkenalkannya ke publik pada Agustus 2015 lalu.Rudal ini diperkirakan mampu menjangkau hingga 500 km dengan akurasi yang lebih baik dari Fateh-110.
Akurasi serangan Fateh-313 kemungkinan didapat dari navigasi inersia canggih yang disematkan. Selain itu, ditambah juga dengan navigasi satelit dan beberapa bentuk panduan terminal.
Peningkatan presisi rudal Fateh-313 memberi Iran senjata yang lebih efektif. Terlebih untuk misi terhadap target militer yang sulit dijangkau.
2. Qiam-1
Berbeda dengan Fateh-313, Qiam-1 memakai bahan bakar cair. Pengembangannya ditujukan sebagai varian baru rudal Shahab-2.
Rudal Qiam-1 punya panjang 11,5 m, diameter badan 0,88 m, diameter hulu ledak 0,66 m, dan berat 6.155 kg saat diluncurkan. Dilaporkan, rudal ini dapat membawa muatan seberat 750 kg dengan jarak tempuh antara 700 dan 800 km.
Qiam-1 juga mendapat peningkatan dari varian rudal Scud lainnya. Hal ini bisa dilihat dari penggunaan sistem kendali vektor dorong untuk menstabilkan rudal hingga sistem pemandu radio berbasis darat guna meningkatkan akurasinya.
3. Raad-500
Raad-500 adalah rudal balistik taktis jarak pendek. Lebih ringan dari Fateh-110, rudal ini memakai bahan bakar padat.
Rudal Raad-500 diresmikan Iran pada Februari 2020. Hulu ledaknya dirancang agar bisa terpisah, sehingga menyulitkan pendeteksian atau pelacakan sistem pertahanan udara musuh.
Pada kemampuannya, Raad-500 dilaporkan mampu menjangkau jarak hingga 500 km. Operasionalnya sendiri bisa mencapai 8 jam.
4. Zolfaghar
Berikutnya ada Zolfaghar. Rudal jarak pendek ini juga masih dipakai Iran sampai sekarang.
Zolfaghar masih dalam satu keluarga dengan SRBM Iran lain, yakni Fateh. Diperkenalkan pada 2016, rudal ini dapat menjangkau jarak 700 km.
Rudal Zolfaghar menggunakan bahan bakar padat. Sebagai versi SRBM yang ditingkatkan, rudal ini dilengkapi hulu ledak submunisi.
5. Dezful
Dezful adalah versi baru dari Zolfaghar. Diperkenalkan pada 2019, rudal ini diklaim telah banyak mendapat peningkatan performa.
Salah satu yang cukup menarik perhatian adalah jangkauannya yang diklaim hingga 1.000 km. Pada riwayatnya, rudal ini beberapa kali tertangkap layar tengah dipakai latihan perang oleh IRGC.
Itulah deretan rudal jarak dekat Iran berkemampuan mumpuni yang ditakuti musuh-musuhnya.