Tablet vs Laptop, Mana yang Lebih Baik?

JAKARTA - Tablet vs Laptop menjadi isu yang menarik untuk diulas. Pasalnya banyak tablet yang sudah menyamai laptop, sementara laptop sudah mulai memangkas bobot mereka untuk menyaingi tablet.

Ada banyak alasan mengapa kedua gadget itu masih cukup laris di pasaran. Tingginya permintaan dan beragamnnya kebutuhan pengguna menjadi contoh mengapa tablet dan laptop masih diminati.

Lantas apa saja plus minus dari tablet dan laptop? Berikut Okezone Techno rangkum untuk Anda.

Desain

Secara desain tablet memang bisa dibilang menawarkan ukurang yang lebih ringkas. Bobotnya pun hampir dibahwa 1 kg, sehingga mudah untuk dimasukan ke dalam tas kecil atau dibawa ke mana-mana.

Sementara itu laptop sejatinya memiliki banyak komponen yang lebih kompleks. Kalaupun ada yang memiliki desain yang setipis tablet, harganya pun jelas cukup mahal.

Performa

Laptop jelas lebih unggul di poin ini. Jika Anda membutuhkan pekerjaan lebih berat seperti desain grafis, editing dokumen, dan multitasking lainnya, jelas laptop menjadi pilihan utama. Selain itu area luas laptop juga memudahkan pengguna saat berkejar.

Di sisi lainnya, tablet sejatinya sudah dibekali oleh prosesor canggih untuk menjalankan program berat. Namun demikian, performa tablet tetap terbatas untuk bidang perkerjaan tertentu.

Kapasitas penyimpanan

Untuk kapasitas penyimpanan tablet umumnya hanya memiliki kapasitas 16GB hingga 1TB. Belum lagi pengguna harus membeli aksesoris tambahan untuk menyimpan file yang ada di tablet atau harus berlangganan layanan komputasi awan.

Di sisi lain, laptop memiliki kapasitas yang beragam sesuai kebutuhan pengguna. Selain itu banyak teknologi baru yang membuat proses transfer data menjadi lebih cepat.

Kapasitas baterai

Kapasitas baterai tablet biasanya di kisaran 5.000 mAh dengan daya sampai 20 jam dalam sekali pengisian daya. Namun durasi tersebut jelas akan bergantung dengan gaya pengguna dan aplikasi yang berjalan.

Sementara laptop terbaru biasanya sudah dipasangi baterai dengan kapasitas besar hingga 65 Wh lebih. Meski hanya tahan 5-10 jam, namun kini banyak produsen laptop yang sudah melengkapinya dengan fitur pengisian daya cepat seperti tablet.

Harga

Bicara harga, kedua perangkat ini memang memiliki karakteristik yang berbeda. Namun laptop bisa setara harga tablet dengan menurunkan sejumlah spesifikasi mereka. Di sisi lain tablet pun tidak mau kalah dengan menawarkan harga terjangkau, lengkap dengan aksesoris tambahan layaknya laptop.

Meski secara harga, laptop murah punya spesifikasi dan performa ala kadarnya, namun semuanya kembali lagi kepada pengguna.

Jika ingin kemampuan untuk multitasking dan kapasitas penyimpanan yang besar, maka laptop cocok untuk dipilih. Sebaliknya jika Anda ingin perangkat yang ringkas dan hanya sekadar untuj pekerjaan ringan, maka tablet dapat menjadi pilihan yang tepat.