12 Tips Saat Beli iPhone Bekas, Jangan Sampai Tertipu

AKURAT.CO Kamu tertarik untuk membeli iPhone bekas? Jangan buru-buru! Baca terlebih dahulu tips membeli iPhone bekas di bawah ini dan dijamin iPhone yang kamu beli pasti mulus dan berkualitas.

Meski bukan produk baru dari toko resmi, iPhone bekas masih banyak diminati dan diburu. Hanya saja, untuk urusan kualitasnya, produk second jelas tak sebanding dengan produk baru.

Bahkan, ada beberapa risiko yang mungkin dapat dialami saat membeli iPhone bekas. Seperti kerusakan pada softwarenya, hingga ternyata iPhone adalah produk replika.

Makanya, jika kamu tertarik membeli iPhone bekas, perhatikan dulu produk tersebut dengan seksama dan ikuti sederet tips beli iPhone bekas berikut ini, agar mendapatkan hp yang masih bagus dan enggak merugi.

Tips saat beli iPhone bekas

1. Cari tahu mengenai harga pasarannya

Tips beli iPhone bekas yang pertama adalah dengan mengecek harga pasarannya terlebih dulu. Walau umumnya harga handphone bekas murah, namun bukan berarti perbedaan harganya jauh sekali. Apalagi untuk varian yang sudah mendapatkan perbaruan iOS.

Biasanya untuk seri tersebut harga bekasnya enggak terlalu jauh berbeda dengan yang baru. Jika terlampau jauh, boleh jadi iPhone second itu memiliki kualitas di bawah rata-rata.

Nah , untuk mengecek harga pasaran, kamu bisa mencari tahu informasinya secara online atau datang langsung ke toko-toko resmi yang menjual iPhone.

Dari pengecekan ini, kamu bisa membuat perbandingan mengenai harga yang pas sesuai bujet, sekaligus menentukan toko mana yang akan jadi tujuan akhirmu membeli iPhone bekas.

2. Pastikan iPhone bisa menyala

Tips membeli iPhone bekas paling penting adalah memastikan apakah ponsel bisa menyala dengan benar atau tidak.

Coba matikan iPhone bekasmu dan nyalakan lagi dengan menekan tombol Power. Cek apakah ponsel bisa masuk ke layar Home saat selesai melakukan booting.

Jika hal ini tak kunjung terjadi, ada kemungkinan perangkat pada ponsel mengalami kerusakan.

3. Cek bukti pembelian

Salah satu hal yang kerap diabaikan orang yang akan membeli iPhone bekas adalah bukti pembelian perangkat. Padahal poin ini juga tak kalah penting untuk diperhatikan.

Minta penjual untuk memberikan salinan bukti pembelian iPhone. Melalui cara ini, kamu bisa mengetahui status kepemilikan sebelumnya hingga status garansi. Selain itu, kamu bisa mencocokkan nama atau ID penjual dengan penerima dan tanggal pembelian.

4. Beli iPhone yang sudah dilengkapi iOS terbaru

Setelah mengecek harga pasaran, selanjutnya yang mesti kamu terapkan dari tips beli iPhone bekas adalah dengan tidak membeli seri lawas.

Pasalnya, seri lama dari iPhone seperti iPhone 5 bukan hanya tidak dilengkapi dengan iOS terbaru, namun juga tidak didukung layanan 4G, sehingga sulit untuk berkomunikasi.

Jadi, usahakan untuk membeli seri di atas iPhone 5, terlebih yang sudah mendapat perbaruan iOS, supaya kamu bisa menikmati berbagai fitur teranyar dari Apple.

5. Cek Apple ID telah kosong

Untuk bisa mengoperasikan iPhone, kamu membutuhkan Apple ID atau akun pengguna.

Tiap ponsel hanya bisa memasukkan satu Apple ID yang terdiri dari username dan password. Oleh karena itu, jika kamu membeli iPhone bekas pastikan Apple ID nya sudah kosong.

Hal tersebut karena, jika masih ada Apple ID, maka kamu akan kesulitan untuk mengoperasikan ponsel secara bebas.

Untuk mengecek hal ini, kamu bisa klik menu Pengaturan dan melihat apakah Apple ID masih tertera atau sudah kosong.

6. Cek IMEI

IMEI atau International Mobile Equipment Identity merupakan nomor identifikasi unik untuk setiap ponsel. Mengecek IMEI iPhone juga tak kalah penting agar ponsel bisa digunakan dengan lancar. Untuk mengecek IMEI iPhone, ikuti beberapa langkah berikut.

1. Buka Settings, lalu ketuk General.

2. Pilih About untuk mengetahui informasi IMEI iPhone yang akan dibeli. Selesai.

7. Cek kondisi fisik iPhone secara menyeluruh

Ada baiknya kamu memeriksa kondisi fisik iPhone bekas secara langsung sebelum membelinya. Beberapa komponen yang wajib kamu perhatikan di antaranya fungsi jaringan, berbagai tombol fisik, speaker, earphone, dan charger.

Pastikan beberapa komponen tersebut berfungsi dengan baik agar kamu tak menyesal saat membelinya.

8. Cek fitur

Selain komponen fisik, fitur ponsel juga tak kalah penting untuk diperiksa. Beberapa fitur yang wajib kamu cek sebelum membeli iPhone bekas, yaitu responsivitas layar, konektivitas jaringan seluler, Wi-Fi, Bluetooth, dan GPS, hingga kamera baik menggunakan flash maupun tanpa flash serta kamera depan.

9. Beli yang sekiranya dapat dijual lagi

Tips beli iPhone bekas yang satu ini masih berhubungan dengan poin kedua di atas. Seri lama dari iPhone selain sayang untuk digunakan, juga biasanya enggak bisa dijual lagi terlebih bila kamu menyesal telah membelinya.

Jangan hanya karena harganya murah, kamu jadi tergiur untuk membeli seri lawas dari iPhone. Daripada nanti hanya berujung sia-sia, mendingan beli seri iPhone bekas yang sudah mendapatkan iOS versi terbaru.

10. Pilih yang masih bergaransi

Biarpun bekas, setidaknya kamu mesti memilih iPhone yang masih memiliki garansi. Harganya mungkin sedikit lebih mahal, namun menyoal kualitas enggak perlu diragukan lagi.

Kalaupun enggak mau yang bergaransi karena mempertimbangkan harganya, usahakan untuk membeli iPhone bekas yang masa garansinya belum lama habis, dan jangan memilih iPhone yang sudah digunakan bertahun.

Jika kamu penasaran untuk mengecek garansi iPhone bekas, cobalah lihat bagian belakang box handphone, tepatnya di sisi kiri bawah. Di situ biasanya sudah tertera kode garansi regional, tempat di mana iPhone dikeluarkan.

11. Pastikan membeli iPhone yang bukan refurbished

Tips beli iPhone bekas yang selanjutnya wajib kamu ketahui adalah dengan memastikan bahwa iPhone bukanlah barang refurbished, atau yang sudah pernah dibongkar.

Selain bertanya langsung dengan penjual, kamu bisa mengetahui kondisi sebenarnya dari iPhone bekas yang akan dibeli dengan metode deteksi dan pencocokan serial number memakai aplikasi 3uTools.

Lewat aplikasi tersebut, nantinya kamu bisa tahu apakah mesin yang terdapat dalam iPhone masih original atau sudah pernah di bongkar atau servis.

12. Cek kesehatan baterainya

Baterai menjadi salah satu komponen penting pada iPhone. Semakin rendah angka yang ditujukan pada fitur Battery Health, maka semakin berkurang pula waktu kamu untuk menggunakan iPhone.

Untuk itu, saat membeli iPhone bekas, penting halnya buat kamu mengecek kondisi baterainya. Cukup masuk ke menu Settings > Battery > Battery Health, maka secara otomatis kamu dapat melihat kapasitas maksimum dari kondisi baterai.

Apabila masih di kisaran 90-an atau paling tidak mendekati angka 100 persen, maka bisa dipastikan bahwa performa baterainya masih bagus.

Itulah tips membeli iPhone bekas yang bisa kamu jadikan acuan. Dengan menerapkan poin di atas, kamu bisa memastikan kondisi iPhone second dalam kondisi baik dan berfungsi normal. Semoga informasi di atas bermanfaat!