Windows 11 Rentan Diretas, Berdampak pada Data Gambar atau Foto

JAKARTA, celebrities.id - Windows 11 ternyata juga rentan diretas seperti halnya ponsel Android. Hal tersebut disampaikan oleh Pengembang Chris Blume, yang menemukan snipping Tool Windows 11 menjadi korban eksploitasi serupa.

Utilitas tidak sepenuhnya menghapus data gambar PNG yang ditindak digunakan, hingga memungkinkan untuk pemulihan beberapa gambar yang dipotong, serta berpotensi mendapatkan data sensitif.

Seperti yang diverifikasi oleh BleepingComputer dengan peneliti David Buchanan, kamu bisa mengekstrak info yang diduga tersembunyi memakai versi skrip yang sedikit dimodifikasi, dan digunakan untuk menunjukkan kerentanan Android.

Masalahnya tidak mempengaruhi sejumlah file PNG, termasuk gambar yang dioptimalkan. Tapi, kamu juga bisa menghapus data yang tidak digunakan dengan menyimpan gambar yang dipotong sebagai file lain di alat pengeditan gambar.

Selain itu, file JPEG pun meninggalkan data dari tangkapan layar asli, namun eksploit tersebut tidak diketahui berfungsi dengan formati tersebut pada tahap ini.

Kabarnya pihak Microsoft tengah menyelidiki laporan keamanan dan akan mengambil tindakan yang diperlukan untuk melindungi pengguna.

Sementara itu, David Buchanan dan programmer Simon Aarons, baru-baru ini menemukan cacat \'aCropalypse\' yang parah pada fitur tangkapan layar Markup di ponsel Google Pixel.

Sedangkan Google, telah menambal lubang keamanan dengan pembaruan, perbaikan hanya mengatasi gambar yang dibuat setelah memasang tambalan. Apabila Microsoft merilis pembaruan Windows 11 yang sesuai, gambar yang ada mungkin memiliki masalah yang sama.

Kekhawatiran peneliti terkait celah tersebut, yakni penyusup dengan akses ke gambar kamu kemungkinan menggunakan skrip untuk memulihkan informasi yang ingin kamu sembunyikan. Dari mulai kontak dan rahasia bisnis.

Di mana pelakunya bisa menggunakan informasi tersebut untuk melakukan berbagai tindak kejahatan, dari mulai pelecehan, pemerasan, hingga spionase.

Kendati hal itu mungkin tidak terlalu memusingkan untuk tangkapan layar yang disimpan secara lokal, tapi kamu memiliki masalah besar bila penyerang sudah memiliki akses ke perangkat kamu. Hal itu bisa sangat merepotkan untuk gambar yang tidak dimodifikasi yang kamu simpan di cloud.