7 Cara Memperbaiki Headset Bluetooth Mati Sebelah dengan Sederhana
JAKARTA, celebrities.id - Cara memperbaiki headset bluetooth mati sebelah sebenarnya bisa dilakukan dengan sangat sederhana.
Kelebihan penggunaan headset bluetooth adalah bebas dari ruwetnya kabel yang terpasang pada headset biasa. Selain itu, headset nirkabel juga membantu meningkatkan produktivitas karena dapat berpindah-pindah tempat tanpa adanya gangguan tertarik atau putus.
Namun, sebagai catatan bahwa headset berkabel memiliki berperforma lebih baik daripada headset bluetooth. Selain itu, baterai pada headphone nirkabel cenderung boros dan tidak tahan lama.
Dilansir dari berbagai sumber pada Kamis (2/3/2023), celebrities.id telah merangkum cara memperbaiki headset bluetooth mati sebelah sebagai berikut.
Cara Memperbaiki Headset Bluetooth Mati Sebelah
1. Hapus Koneksi Bluetooth Lama
Jika mengalami masalah saat memasangkan ponsel dengan speaker, mungkin karena speaker sedang mencoba menyambungkan ke perangkat lain. Meskipun laptop, tablet, atau ponsel merupakan pilihan yang jelas, ada kemungkinan lain telah menyambungkan speaker ke TV atau pemutar media streaming.
Beberapa speaker dan headset lama hanya mencoba terhubung dengan hal terakhir yang dipasangkan dengan mereka. Jika headphone atau speaker sebelumnya telah dipasangkan dengan ponsel, laptop, atau tablet lain, matikan perangkat lain tersebut atau matikan Bluetooth perangkat.
2. Mengisi Penuh Daya Baterai Headset
Headset Bluetooth memerlukan baterai agar berfungsi dengan benar. Untuk itu sebaiknya isi daya baterai hingga penuh.
Jika baterai headset hampir habis, kamu akan mengalami beberapa masalah pemasangan dan headphone bluetooth tidak akan berfungsi secara maksimal.
Beberapa headset tetap berfungsi meskipun baterai hampir habis. Namun, itu akan cepat menguras dan menurunkan kualitas suara. Isi daya baterai meskipun hanya terisi sebagian.
3. Setel Ulang Headset Bluetooth
Sebagian besar headset bluetooth hidup dan mati jika kamu menahan tombol daya selama 3-5 detik. Earbud nirkabel sejati (TWS) harus memisahkan unit untuk setiap telinga dan harus dimatikan dan dinyalakan kembali.
Kamu mungkin menemukan bahwa earbud itu sendiri yang menyebabkan kegagapan dan proses ini telah mengaktifkannya kembali.
4. Periksa Buku Petunjuk Manualnya
Banyak headset masuk ke mode berpasangan secara otomatis saat pertama kali menggunakannya. Akibatnya, sebagian besar pengguna dapat dengan mudah memasangkan headset untuk pertama kali.
Jika headset tidak muncul dengan perangkat baru, kamu mungkin perlu mencari manual itu untuk mendapatkan petunjuk tentang menempatkannya dalam mode berpasangan. Sebagian besar merek mengharuskan kamu menahan tombol daya selama beberapa detik, tetapi beberapa earbud terutama yang memiliki kontrol sentuh alih-alih tombol memiliki metodenya sendiri.
5. Pastikan Perangkat Headset Berada dalam Jarak yang Cukup Dekat Satu Sama Lain
Kamu juga perlu memastikan perangkat apapun yang akan dicoba pasangkan berada dalam jarak sangat dekat satu sama lain.
6. Hilangkan Sinyal Nirkabel Lain
Sinyal tersebut dirancang untuk beroperasi bersama, tetapi terkadang terlalu banyak sinyal dapat menyebabkan interferensi. Gangguan tersebut dapat menyebabkan kegagapan pada audio Bluetooth.
Coba matikan perangkat yang tidak digunakan yang memancarkan sinyal, dan uji satu per satu untuk melihat apakah kamu dapat menghilangkan earbud Bluetooth dari masuk dan keluar. Jika menemukan perangkat pelakunya, pindahkan saja ke ruangan lain atau jika perlu, dapatkan sepasang headset berkabel untuk digunakan di ruangan itu.
7. Pastikan Kedua Perangkat Kompatibel
Seperti kebanyakan teknologi, Bluetooth telah mengalami banyak revisi dan peningkatan selama bertahun-tahun. Sebagian besar perangkat menggunakan Bluetooth 5.0 atau yang lebih baru.
Ponsel berkemampuan Bluetooth 5.0 seharusnya dapat terhubung ke sebagian besar perangkat yang dimiliki. Headset Bluetooth modern tertentu mungkin tidak terhubung ke ponsel, tablet, atau laptop yang sangat lama. Periksa versi Bluetooth yang didukung di kedua perangkat dan pastikan keduanya kompatibel satu sama lain.

