Teori One Piece: Konsep Buah Iblis Menurut Vegapunk

JAKARTA, JITUNEWS.COM Monkey D Luffy dan Rob Lucci mulai berduel di One Piece 1069. Keduanya langsung mengeluarkan kekuatan penuh. Mode awakening buah iblis masing-masing diaktifkan.

Luffy, seperti saat melawan Kaido, berubah seperti perwujudan Dewa Matahari Nika. Sementara Lucci lebih mirip kucing raksasa dengan efek asap di sekelilingnya.

Vegapunk dibuat terkejut, terutama oleh perubahan Luffy. Ia terpesona, sembari memastikan bahwa Gomu Gomu No Mi tak pernah ada di ensiklopedia buah iblis.

Dia yakin yang dikonsumsi Luffy adalah Hito Hito No Mi model Nika, yang memungkinkan Luffy mengakses kekuatan Nika atau Ksatria Kebebasan.
Nika, menurut Vegapunk, telah dihapus dari sejarah. Oleh karena itu, wajar bila hampir semua orang tak tahu informasi mengenai sosok tersebut.

Saat menjadi Nika, Luffy bisa memiliki kekuatan yang selaras dengan imajinasi. Kemampuan yang tak terbatas. Ia dapat berubah bentuk menjadi hal aneh sekalipun, seperti saat menghadapi Kaido maupun Lucci.

Vegapunk lantas menerangkan teori tentang buah iblis. Menurut dia, buah iblis adalah potensi dari evolusi yang orang inginkan.

Kekuatan buah iblis, sebagaimana yang dimiliki Luffy, merupakan perwakilan dari keinginan masa depan. Imajinasi manusia itu dibenci oleh inti dari alam, yakni lautan. Maka dari itu, air laut menjadi kelemahan pengguna buah iblis.

Pada intinya, menurut Vegapunk, buah iblis ialah impian banyak orang mengenai masa depan yang ideal. Kendati ditegaskan hanya teori, penjelasan Vegapunk ini tetap membuat teman-teman Luffy melongo.