Kenali Perbedaan Tipe Helikopter Sipil dan Militer

Dewasa ini kita semua sudah mengenal banyak jenis kendaraan baik yang ada di darat, laut maupun di udara. Khusus untuk kendaraan udara yang lazim digunakan saat ini adalah helikopter dan pesawat, helikopter sendiri merupakan kendaraan udara yang bisa terbang secara vertikal tanpa memerlukan jalur lepas landas seperti pesawat pada umumnya. Tentunya tipe helikopter sekarang sudah sangat beragam tergantung dengan penggunaan utamanya, biasanya dibagi menjadi dua kategori, helikopter sipil dan juga helikopter militer, tentu perbedaan keduanya hanya ada penggunaan dan juga perlengkapan yang dibawa.

Helikopter Sipil

Tipe helikopter biasanya juga dibagi berdasarkan ukurannya, mulai dari helikopter besar, sedang hingga kecil atau ringan. Tentu ukuran tersebut berpengaruh pada kapasitas ruang yang disediakan. Untuk helikopter kecil biasanya hanya bisa menampung 4 orang saja.

Menariknya adalah helikopter memiliki harga yang jauh lebih mahal dibanding dengan pesawat bersayap pada umumnya, hal ini dikarenakan kerumitan dan kompleksnya helikopter ketika dioperasikan, meskipun bergerak lebih lambat dan memiliki keterbatasan seperti jarak tempuh dan kapasitas yang lebih sedikit. Namun kelebihan utama kendaraan udara yang satu ini adalah kemampuan terbangnya yang lebih fleksibel termasuk bisa terbang diam ditempat, bergerak vertikal dan mundur dimana kemampuan tersebut tidak ada di pesawat.

Indonesia sendiri mulai mengenal helikopter dengan baik setelah Yum Soemarsono yang dikenal sebagai bapak helikopter Indonesia, berhasil mengembangkan helikopter dari keterampilannya sendiri bukan dari institusi atau lembaga penerbangan lain, RI-H menjadi helikopter pertama yang berhasil dirancang namun belum sempat terbang karena lokasi pembuatannya diserang oleh Belanda pada tahun 1948.

Ia menjadi orang yang menciptakan alat bernama throttle collective device yang berfungsi menggantikan tangan kirinya yang terputus saat uji coba helikopter kepik.

Helikopter Militer

Khusus untuk tipe helikopter militer, kendaraan ini merupakan hasil modifikasi jenis helikopter sipil agar bisa digunakan untuk keperluan militer, meskipun umurnya modifikasi yang dilakukan masih tetap berfungsi untuk mengangkut pasukan, namun beberapa helikopter militer dilengkapi dengan persenjataan yang berguna untuk menyerang target darat, dan CSAR (combat search and rescue).

Klasifikasi untuk helikopter militer juga berubah dari yang awalnya berdasarkan ukuran dimensi menjadi fungsi atau kegunaannya, mulai dari A helikopter serang, C untuk transportasi, H untuk helikopter pencarian, R untuk pengintaian, S untuk tipe helikopter anti kapal selam, M untuk helikopter militer yang digunakan untuk multi guna, T untuk helikopter latihan dan U untuk helikopter pengangkut peralatan.