Insinyur Google yang Sebut Bot AI Hidup Kini Dipecat

Insinyur Google yang Sebut Bot AI Hidup Kini Dipecat

Teknologi | BuddyKu | Senin, 25 Juli 2022 - 11:39
share

JAKARTA - Google memecat seorang insinyur perangkat lunak yang bekerja di tim pengembangan kecerdasan buatan (AI). Hal ini, lantaran klaim bot AI yang dibuat hidup.

Disadur dari Bloomberg, Senin (25/7/2022), insinyur yang dimaksud adalah Blake Lemoine. Sebelumnya, ia mengatakan kepada publik bahwa ia telah mengobrol dengan bot AI yang hidup.

Google pun akhirnya mengkonfirmasi pemecatan Lemoine lewat sebuat pernyataan resmi.

Raksasa teknologi asal Amerika Serikat itu, menyebut apa yang dikatakan Lemoine merupakan omong kosong.

"Klaim Blake Lemoine sepenuhnya tidak berdasar dan bahwa dia telah membagikan informasi rahasia perusahaan kepada pihak ketiga," kata Google dalam pengumumannya.

Lemoine sendiri, membuat klaimnya dalam sebuah wawancara dengan Washington Post pada bulan Juni lalu. Ia mengatakan bahwa LaMDA, bot AI yang berinteraksi dengannya hidup.

Tidak lama setelah mengatakan pernyataan itu, Google mengambil keputusan untuk menempatkannya pada status cuti berbayar. Ia pun akhirnya dipecat karena menurut Google terus berulah.

"Dia masih memilih untuk terus-menerus melanggar kebijakan ketenagakerjaan dan keamanan data yang jelas yang mencakup kebutuhan untuk melindungi informasi produk," ujar Google.

Google mengatakan, telah menyelidiki masalah ini secara ekstensif, termasuk 11 ulasan LaMDA. Tidak jelas nasib Lemoine saat ini setelah dipecat dari perusahaan besar tersebut.

Topik Menarik