YouTube Berpikir Berpikir Berkali-kali Luncurkan NFT Metaverse

YouTube Berpikir Berpikir Berkali-kali Luncurkan NFT Metaverse

Teknologi | sindonews | Kamis, 27 Januari 2022 - 11:10
share

MENLO PARK - Perang teknologi metaverse baru saja dimulai, sejumlah perusahaan teknologi telah berbondong-bondong mengenalkan teknologi ini. YouTube dikabarkan mempertimbangkan fitur-fitur baru yang dapat menjadi Non-Fungible Tokens (NFT).

Informasi tersebut disampaikan langsung oleh CEO YouTube, Susan Wojcicki, dan diklaim menjadikan YouTube sebagai perusahaan teknologi yang memanfaatkan NFT sebagai bagian dari ekosistem layanannya.

"Kami selalu fokus pada perluasan ekosistem YouTube untuk membantu pembuat konten memanfaatkan teknologi baru, termasuk hal-hal seperti NFT, sambil terus memperkuat dan meningkatkan pengalaman yang dimiliki pembuat dan penggemar di YouTube," tulis CEO YouTube Susan Wojcicki dalam sebuah surat di prioritas perusahaan untuk 2022 seperti dilansir dari Reuters, Rabu (26/1/2022).

NFT merupakan jenis aset digital yang dicatat dalam teknologi blockchain. Dalam dua tahun terakhir NFT semakin digemari dan menjadi semakin populer dalam waktu setahun terakhir.

Banyak investor khususnya anak muda yang membeli karya seni hingga video yang telah berbentuk NFT dan membuatnya kini setara sebagai aset investasi.

Sepanjang 2021, penjualan NFT ternyata telah mencapai 25 miliar dolar AS atau setara Rp358 triliun dalam waktu singkat.

Seorang juru bicara YouTube Alphabet Inc menolak untuk memberikan rincian lebih lanjut tentang fitur NFT potensial itu.

\'\' Meski kami belum informasi secara pasti, namun implementasi terbarunya seperti Shorts, mulai digalakkan untuk taklukkan TikTo k,\'\' tutup Jubir tersebut.

Topik Menarik