Daniel Dubois Ditinggal Pelatih Usai Kekalahan KO dari Oleksandr Usyk
Daniel Dubois kembali menghadapi ujian berat dalam kariernya. Beberapa minggu setelah kalah KO ronde kelima dari Oleksandr Usyk di Wembley, petinju kelas berat asal Inggris itu harus menerima kenyataan pahit: salah satu pelatih utamanya, Kieran Farrell, resmi hengkang dari tim.
Farrell, yang bergabung tahun lalu mendampingi pelatih kepala Don Charles, sebelumnya ikut mengantar Dubois meraih kemenangan penting atas Filip Hrgovic dan Anthony Joshua. Puncaknya, ia membantu Dubois merebut gelar juara dunia. Namun, rematch melawan Usyk bulan lalu berakhir tragis—Dubois dijatuhkan dan dihentikan sebelum sempat bangkit.
Dalam pernyataan di media sosial, Farrell menyampaikan, "Saya memutuskan untuk berpisah dengan Team Dubois. Dalam 18 bulan terakhir, kami meraih banyak hal, termasuk malam tak terlupakan di Wembley. Membantu DDD menjadi juara dunia adalah pengalaman luar biasa. Saya mendoakan yang terbaik untuk Daniel."
Baca Juga: Top 10 Ranking Petinju Kelas Berat: Oleksandr Usyk Raja, Daniel Dubois Terlempar!
Farrell sendiri punya kisah dramatis di ring. Ia tak terkalahkan dalam 14 laga sebelum harus mengakhiri karier tinjunya akibat pendarahan otak pasca-duel melawan Anthony Crolla pada 2012. Sejak itu, ia meniti jalan sebagai pelatih, hingga kini memilih menutup babak bersama Dubois.Promotor Frank Warren menegaskan Dubois akan istirahat setidaknya enam bulan sebelum kembali. Ia membandingkan sang petinju dengan legenda Frank Bruno, yang gagal dalam tiga laga perebutan gelar dunia sebelum akhirnya sukses pada percobaan keempat.
“Daniel masih muda, baru 27 tahun. Dia harus belajar dari kekalahan ini, mengembangkan mental seperti Usyk, dan membuat pernyataan besar saat kembali. Banyak petinju besar yang pernah kalah lalu bangkit lebih kuat,” ujar Warren.
Kini, dengan manajer baru Sam Jones di sisinya, Dubois dihadapkan pada misi kebangkitan. Dubois perlu menutup luka Wembley dan membangun kembali jalan menuju puncak dunia tinju.










