Ini Vacharaesorn, Putra Raja Thailand yang Tak Diakui dan Pilih Jadi Biksu Buddha

Ini Vacharaesorn, Putra Raja Thailand yang Tak Diakui dan Pilih Jadi Biksu Buddha

Global | sindonews | Selasa, 5 Agustus 2025 - 12:59
share

Vacharaesorn Vivacharawongse adalah putra Raja Maha Vajiralongkorn (Rama X) tapi tidak diakui oleh Kerajaan Thailand. Vacharaesorn, yang semestinya menjadi kandidat pewaris takhta, telah diasingkan ke Amerika Serikat (AS) pada tahun 1996.

Namun, dia pulang ke Thailand pada tahun 2023. Dia baru-baru ini membuat kejutan dengan memilih menjadi biksu Buddha. Tapilangkahnya itu justru memicu spekulasi bahwa dia bermaksud kembali ke istana kerajaan.

Vacharaesorn telah membagikan serangkaian foto di Instagram yang menunjukkan penahbisannya sebagai biksu Buddha di Bangkok.

Baca Juga: Raja Terkaya di Dunia Maha Vajiralongkorn: dari 17.000 Properti, 300 Mobil Mewah, hingga 52 Kapal Emas

Upacara penahbisannya diadakan pada Hari Waisak–hari raya besar umat Buddha, dan bukan acara yang sepi. Aksi pria berusia 43 tahun itu mengunggah beberapa foto penahbisannya telah mengisyaratkan bahwa langkah tersebut mungkin mendapat dukungan kerajaan dan implikasi yang lebih dalam bagi suksesi kerajaan Thailand yang masih belum pasti.Penahbisan Vivacharawongse, yang biasa disebut Than Oun, telah memicu kembali perdebatan seputar siapa yang akan menjadi raja Thailand berikutnya.

Sosok Vacharaesorn Vivacharawongse?

Vacharaesorn adalah putra kedua Raja Maha Vajiralongkorn dan mantan istrinya, aktris yang kini menjadi bangsawan, Sujarinee Vivacharawongse (sebelumnya dikenal sebagai Yuvadhida Polpraserth).

Lahir pada tahun 1981, Vacharaesorn dibesarkan di Amerika Serikat setelah diasingkan dari keluarga Kerajaan Thailand pada tahun 1996, bersama ibu dan tiga saudara laki-lakinya.

Meskipun tumbuh besar di luar negeri dan hidup sebagai warga sipil, dia tetap terhubung dengan komunitas Thailand dan semakin sering muncul di acara-acara publik sejak kepulangannya yang mengejutkan ke Thailand pada tahun 2023.

Kini, penahbisannya semakin memperkuat spekulasi bahwa dia mungkin sedang mempersiapkan diri untuk kembali ke kerajaan.Mengutip laporan dari Vanitatis, Selasa (5/8/2025), kepulangan Vacharaesorn ke Bangkok dapat mengindikasikan bahwa dia sedang berusaha mendapatkan kembali dukungan ayahnya.

Raja Maha Vajiralongkorn, yang kini berusia 72 tahun, naik takhta Thailand pada tahun 2016 setelah kematian ayahnya, Raja Bhumibol Adulyadej. Dikenal secara resmi sebagai Rama X, dia memiliki kehidupan pribadi yang bergejolak dan pemerintahan yang seringkali kontroversial, sebagian besar dilakukan dari luar negeri—terutama di Jerman.

Raja Rama X telah menikah empat kali dan dikenal karena mempertahankan seorang ratu dan permaisuri, menghidupkan kembali tradisi istana yang telah berusia berabad-abad. Kesehatan, usia, dan dinamika keluarganya yang rumit telah mempertanyakan suksesi kerajaan.

4 Wanita yang Dinikahi Raja Rama X

1. Putri Soamsawali Kitiyakara

♦Menikah: 1977♦Bercerai: 1993♦Status: Sepupu sekaligus istri pertama♦Anak: Putri BajrakitiyabhaMeski bercerai, Soamsawali tetap dihormati sebagai anggota keluarga kerajaan.

2. Yuvadhida Polpraserth (nama panggung: Sujarinee Vivacharawongse)

♦Menikah secara tidak resmi: 1994 (pernikahan diumumkan secara terbuka, namun dia tak diakui sebagai ratu)♦Bercerai: 1996♦Anak: Lima anak (empat putra, satu putri)

Setelah bercerai, Yuvadhida pindah ke Amerika Serikat bersama anak-anak. Empat putranya tidak diakui sebagai bagian keluarga kerajaan, hanya sang putri yang diterima keluarga Kerajaan Thailand.

3. Srirasmi Suwadee

♦Menikah: 2001 (resmi diumumkan 2005)♦Bercerai: 2014♦Anak: Pangeran Dipangkorn Rasmijoti

Pada 2014, Srirasmi melepaskan semua gelar kerajaan setelah keluarganya terlibat dalam skandal korupsi.

4. Suthida Tidjai

♦Menikah: 1 Mei 2019♦Status: Ratu Thailand saat ini

Dia belum dikaruniai anak. Sebelumnya, dia adalah perwira militer dan pengawal pribadi raja. Dia diberi gelar Ratu Suthida Vajiralongkorn Na Ayudhya.

Selain keempat istri resmi, Raja Rama X juga memiliki selir kerajaan bernama Sineenat Wongvajirapakdi (Chao Khun Phra), yang diberi gelar resmi sebagai "Selir Kerajaan" pada Juli 2019. Ini merupakan pengangkatan selir pertama dalam monarki Thailand sejak hampir satu abad terakhir.

Gelar selir Sineenat sempat dicopot, lalu dipulihkan statusnya pada 2020.

Topik Menarik