Archie Moore, Petinju dengan Pukulan Terkuat Sepanjang Sejarah Versi Teddy Atlas

Archie Moore, Petinju dengan Pukulan Terkuat Sepanjang Sejarah Versi Teddy Atlas

Olahraga | sindonews | Senin, 4 Agustus 2025 - 07:59
share

Legenda tinju sekaligus analis kenamaan, Teddy Atlas, akhirnya mengungkap siapa petinju dengan pukulan terkuat dalam sejarah olahraga tinju menurut versinya. Dan jawabannya bukan Mike Tyson, George Foreman, atau Deontay Wilder. Atlas justru menyebut nama yang tak banyak dijagokan publik masa kini: Archie Moore, si “Old Mongoose”.

Dalam kanal YouTube miliknya, THE FIGHT, Atlas menyusun daftar sepuluh petinju dengan pukulan paling dahsyat sepanjang masa. Di posisi puncak, ia tanpa ragu menempatkan Moore.

“Nomor satu, tak bisa dibantah secara matematika, mitosnya, atau bahkan kehebatannya sebagai manusia. Mereka baru memberinya kesempatan merebut gelar dunia saat usianya sudah masuk pertengahan 30-an. Tapi begitu dapat, ia tak melepasnya,” kata Atlas.

Baca Juga:Naoya Inoue vs TJ Doheny Langkah Mundur, Tetapi Bukan Penghinaan, Teddy Atlas: Dia sang Monster!

Atlas menyebut Moore sebagai kombinasi sempurna antara kecerdikan dan daya rusak. Dijuluki “Old Mongoose” karena gaya bertinju licin sekaligus mematikan, Moore tercatat memiliki 140 kemenangan KO dari 228 pertarungan — rekor KO terbanyak dalam sejarah tinju profesional yang masih bertahan hingga kini.Moore menjadi juara dunia kelas berat ringan setelah mengalahkan Joey Maxim dalam pertarungan 15 ronde pada Desember 1952, saat usianya telah 36 tahun. Ia mempertahankan gelarnya nyaris satu dekade, menumbangkan nama-nama top seperti Harold Johnson, Carl Olson, Yolande Pompey, dan Tony Anthony.

Salah satu momen paling dikenang adalah saat Moore bangkit dari beberapa kali knockdown di ronde pertama dan akhirnya memukul KO Yvon Durelle di ronde ke-11. Sebuah penegasan bahwa ia bukan hanya petinju cerdas, tapi juga petarung tangguh dengan daya tahan dan kekuatan luar biasa.

Setelah pensiun, Moore tetap berkiprah di dunia tinju sebagai pelatih. Ia turut membentuk petinju-petinju legendaris seperti George Foreman, Earnie Shavers, dan bahkan Muhammad Ali.

Dengan rekam jejak luar biasa tersebut, tak heran jika Teddy Atlas memilih Archie Moore sebagai petinju dengan pukulan terkuat sepanjang masa, sekaligus simbol kekuatan sejati yang tak lekang oleh waktu.

View this post on Instagram

A post shared by SINDOnews (@sindonews)

Topik Menarik