Pangeran Arab Saudi Si 'Sleeping Prince' Meninggal Dunia setelah Koma 20 Tahun

Pangeran Arab Saudi Si 'Sleeping Prince' Meninggal Dunia setelah Koma 20 Tahun

Global | sindonews | Minggu, 20 Juli 2025 - 08:57
share

Pangeran Arab Saudi, Al Waleed bin Khaled bin Talal Al-Saud, yang dijuluki "Sleeping Prince", telah meninggal dunia pada Sabtu (19/7/2025). Dia meninggal setelah koma selama lebih dari 20 tahun akibat kecelakaan mobil yang traumatis.

"Wahai jiwa yang tenang! Kembalilah kepada Tuhanmu dengan hati yang ridha dan diridai-Nya. Maka masuklah ke dalam golongan hamba-hamba-Ku, dan masuklah ke dalam surga-Ku," bunyi Surah Al-Fajr ayat 27-30 dalam Al-Quran, yang dikutip ayahnya; Pangeran Khaled bin Talal Al-Saud, dalam pernyataan duka.

"Dengan hati yang meyakini kehendak dan ketetapan Allah, serta duka dan kesedihan yang mendalam, kami berduka cita atas putra kami tercinta," imbuh pernyataan duka tersebut.

Lahir pada April 1990, Pangeran Al Waleed adalah putra tertua Pangeran Khaled bin Talal Al-Saud, seorang bangsawan Arab Saudi terkemuka. Dia juga merupakan keponakan miliarder Pangeran Al Waleed bin Talal.

Baca Juga: Siapa Sleeping Prince? Pangeran Arab Saudi Koma 20 Tahun Tak Kunjung BangunDi usianya yang baru 15 tahun, saat belajar sebagai kadet militer di London, Inggris, dia mengalami kecelakaan lalu lintas yang menghancurkan pada tahun 2005 yang menyebabkan cedera otak parah dan pendarahan internal.

Meskipun mendapatkan perawatan medis darurat dan keterlibatan dari dokter spesialis Amerika Serikat dan Spanyol, dia tidak pernah sepenuhnya sadar.

Pengabdian Ayah Tak Tergoyahkan

Selama lebih dari 20 tahun, Pangeran Al Waleed berada dalam kondisi koma yang sebagian besar tidak responsif, meskipun gerakan tak sadar yang sesekali muncul memberikan harapan.

Ayahnya, Pangeran Khaled, secara terbuka menolak saran untuk menghentikan alat bantu hidup, tetap teguh pada keyakinannya pada penyembuhan ilahi.

Keluarga membagikan video yang menunjukkan sang pangeran sedikit merespons bacaan Al-Qur'an, yang memikat empati dan kekaguman publik.

Duka Nasional Arab Saudi

Berita meninggalnya sang pangeran di sebuah fasilitas medis khusus di Arab Saudi memicu belasungkawa yang meluas.

Mengutip Gulf News, tanda pagar (tagar) #SleepingPrince menjadi trending topic di media sosial saat ribuan orang berduka atas simbol kesabaran, iman, dan kasih sayang seorang ayah.

Kisah pangeran yang koma ini sangat berkesan, dengan banyak orang tersentuh oleh sosok ayahnya yang berbakti di sisi tempat tidur putranya dari tahun ke tahun.

Kamar rumah sakit sang pangeran menjadi landmark spiritual, sering dikunjungi oleh pengunjung yang memberikan doa dan dukungan.

Kehidupan dan perjuangannya yang panjang tidak hanya mencerminkan tantangan medis tetapi juga semangat kemanusiaan yang abadi dan pengabdian keluarga yang melampaui generasi.