Connie Francis Penyanyi Pretty Little Baby Meninggal di Usia 87 Tahun

Connie Francis Penyanyi Pretty Little Baby Meninggal di Usia 87 Tahun

Gaya Hidup | sindonews | Jum'at, 18 Juli 2025 - 07:00
share

Connie Francis, penyanyi Pretty Little Baby, dikabarkan meninggal dunia dalam usia 87 tahun. Kabar duka ini diumumkan pada Kamis, 17 Juli 2025 oleh sahabat dekat sekaligus Presiden Concetta Records, Ron Roberts melalui akun Facebook pribadinya dan juga laman resmi sang penyanyi.

Kabar kematian Connie Francis datang hanya dua minggu setelah ia sempat dirawat di rumah sakit akibat nyeri hebat yang tidak diketahui penyebab pastinya. Meski sempat memberi kabar bahwa dirinya merasa lebih baik pada 4 Juli 2025, kondisi sang penyanyi ternyata menurun kembali hingga akhirnya mengembuskan napas terakhirnya.

“Dengan kesedihan mendalam, saya memberi tahu bahwa teman baik saya, Connie Francis, telah meninggal dunia tadi malam. Saya tahu, ia pasti ingin para penggemarnya menjadi yang pertama mengetahui kabar ini,” tulis Roberts dilansir dari People, Jumat (18/7/2025).

Profil Connie Francis

Connie Francis, yang lahir dengan nama asli Concetta Franconero di Newark, New Jersey pada 1937, merupakan salah satu penyanyi wanita terpopuler di era 1950-an hingga awal 1960-an. Ia menjadi wanita pertama yang menempati posisi No.1 di Billboard Hot 100 lewat lagu Everybody’s Somebody’s Fool pada tahun 1960.

Foto/People

Baca Juga:Lirik dan Terjemahan Pretty Little Baby Lagu Connie Francis yang Kembali Viral di TikTok

Tak hanya itu, Francis juga dikenal lewat lagu-lagu hits seperti Who’s Sorry Now?, My Heart Has A Mind Of Its Own, Where the Boys Are, dan Don’t Break The Heart That Loves You.

Karier Francis mulai mencuat setelah lagunya Who’s Sorry Now? diputar di acara American Bandstand milik Dick Clark pada tahun 1958. Lagu tersebut menjadi titik balik dalam kariernya setelah sebelumnya ia mengalami 18 rekaman yang gagal di pasaran.

Bangkit Lagi Lewat TikTok

Menariknya, di tahun-tahun terakhir hidupnya, Francis kembali menjadi sorotan publik berkat viralnya lagu Pretty Little Baby yang ia rekam pada 1962. Lagu tersebut menjadi tren di platform TikTok, dan memperkenalkan kembali musik klasiknya ke generasi muda.

Kehidupan Pribadi yang Penuh Lika-liku

Di balik kesuksesannya, kehidupan pribadi Francis penuh dengan tragedi. Ia pernah menjadi korban pemerkosaan brutal pada tahun 1974, mengalami kehilangan suara akibat operasi, dan kehilangan saudara laki-lakinya yang dibunuh mafia pada 1981.

Francis juga menjalani perawatan di rumah sakit jiwa sebanyak 17 kali dalam 9 tahun karena diagnosa kesehatan mental yang keliru. Ia akhirnya didiagnosis menderita gangguan stres pascatrauma (PTSD). Pengalaman traumatis ini ia tuangkan dalam buku memoarnya, Who’s Sorry Now? (1984) dan Among My Souvenirs (2017).

Foto/PeopleBaca Juga:Kang Seo Ha Meninggal Dunia Akibat Kanker, Dunia Hiburan Korea Berduka

Advokat Trauma dan Kesehatan Mental

Terinspirasi oleh pengalamannya, Francis aktif menjadi advokat untuk korban kekerasan seksual dan kesehatan mental. Ia bekerja sama dengan pemerintahan Presiden Ronald Reagan dalam satuan tugas pemberantasan kejahatan kekerasan dan bermitra dengan Mental Health America untuk meningkatkan kesadaran akan trauma.

“Saya mencoba melihat sisi lucu dalam segala hal, bahkan ketika saya berada di rumah sakit jiwa. Tapi yang benar-benar menyelamatkan saya adalah cinta dari para penggemar,” ungkapnya dalam wawancara pada 2018.

Cinta Sejati dan Pernikahan Singkat

Dalam urusan cinta, Francis mengaku bahwa Bobby Darin adalah cinta sejatinya. Sayangnya, hubungan mereka kandas karena campur tangan sang ayah. Ia menikah empat kali, namun semuanya berakhir dalam waktu singkat.

Dengan suara khas dan gaya menyanyi penuh emosi, Connie Francis telah mengukir sejarah dalam industri musik pop dan balada. Di masa kejayaannya, ia bukan hanya menjadi ikon Amerika, tetapi juga sukses secara global dengan merekam lagu-lagunya dalam berbagai bahasa.

Baca Juga:Kabar Duka, Penyanyi Dangdut Senior Yunita Ababiel Meninggal Dunia

Topik Menarik