Paus Leo Sangat Berduka Israel Serang Gereja Gaza

Paus Leo Sangat Berduka Israel Serang Gereja Gaza

Global | sindonews | Kamis, 17 Juli 2025 - 21:45
share

Kepala Gereja Katolik Roma Paus Leo mengatakan ia "sangat berduka mendengar hilangnya nyawa dan cedera akibat serangan militer" di gereja Gaza. Pernyataan itu dirilis melalui telegram yang ditandatangani atas namanya oleh Kardinal Pietro Parolin, sekretaris negara Vatikan.

“Paus Leo meyakinkan pastor paroki, Pastor Gabriele Romanelli, dan seluruh komunitas paroki tentang kedekatan spiritualnya," ungkap isi telegram tersebut.

Paus Leo kembali menyerukan, "Gencatan senjata segera, dan ia mengungkapkan harapannya yang mendalam untuk dialog, rekonsiliasi, dan perdamaian abadi di kawasan tersebut."

Pernyataan tersebut tidak merujuk pada kecaman Paus Leo terhadap serangan tersebut.

Kardinal Pierbattista Pizzaballa, Patriark Latin Yerusalem, mengatakan dalam komentarnya kepada Vatican News bahwa dua orang yang terluka dalam serangan Israel terhadap gereja Katolik di Gaza berisiko meninggal dunia. Dia mengungkap kebrutalan serangan Israel itu. “Ada empat orang yang terluka parah. Di antara keempat orang ini, dua berada dalam kondisi yang sangat kritis, dan nyawa mereka dalam bahaya serius,” ungkap Pizzaballa.

“Yang kami tahu pasti adalah bahwa satu tank – (tentara Israel) mengatakan secara keliru, tetapi kami tidak yakin tentang hal ini – mereka menghantam gereja secara langsung, Gereja Keluarga Kudus, gereja Latin,” papar dia.

Bulan lalu, laporan komisi independen Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengatakan Israel telah melakukan kejahatan terhadap kemanusiaan berupa "pemusnahan" dengan menyerang warga sipil Palestina yang berlindung di tempat-tempat ibadah dan sekolah-sekolah di Gaza.

Laporan Komisi Penyelidikan Internasional Independen PBB tentang Wilayah Palestina yang Diduduki, termasuk Yerusalem Timur dan Israel, mengatakan Israel telah menghancurkan lebih dari separuh seluruh situs keagamaan dan budaya di wilayah tersebut, serta lebih dari 90 bangunan sekolah dan universitas di Gaza.

Baca juga: Israel Bom Gereja Katolik Gaza, Pastor Paroki Terluka, 2 Warga Tewas