Gerakan Rakyat Masih Menata Struktur Organisasi, Sahrin Hamid Sebut 2029 Masih Jauh

Gerakan Rakyat Masih Menata Struktur Organisasi, Sahrin Hamid Sebut 2029 Masih Jauh

Nasional | sindonews | Minggu, 13 Juli 2025 - 13:53
share

Ketua Umum Gerakan Rakyat Sahrin Hamid menyebut Pilpres 2029 masih cukup jauh. Dia mengungkapkan saat ini Gerakan Rakyat sedang menata struktur organisasi.

"Kami tentunya bersyukur bahwa ada yang memberikan notice terhadap Gerakan Rakyat. Bagi kita adalah yang terpenting saat ini menata. Menata struktur kita, menata organisasi kita, sehingga organisasi ini dia memiliki arah, dia memiliki sistem, sehingga nantinya capaian-capaian kita itu relatif bisa terujung," ujar Sahrin di kawasan Menteng, Jakarta Pusat pada Minggu (13/7/2025).

"Dan saat ini kondisinya dan konsentrasi kita adalah penataan struktur. Baru pada tahun ini. Saya kira 2029 masih cukup jauh, kita masih punya waktu," tambahnya.

Baca juga: Rapimnas Gerakan Rakyat, Anies Baswedan Pesan Gagasan Perubahan Jangan Pernah Hilang

Sahrin menyebut bahwa potensi suara Anies Baswedan di Pilpres 2024 memang cukup menjanjikan. Namun, apabila ada yang menilai Gerakan Rakyat menjadi partai gurem dirinya hanya menanggapi santai.

"Kita lihat potensi suara Pak Anies, yang pertama Pak Anies itu mendapatkan sekitar 25, 24,9 persen sekian. Yang kedua sekitar 40 juta. Kalau 40 juta ini kan sangat besar tentunya, dalam konteks partai politik. Tidak ada partai politik yang mencapai suara 25," ucapnya.

Sahrin menekankan bahwa Gerakan Rakyat masih dinamis dan mendengarkan langsung masukan dari wilayah-wilayah yang menjadi basis massa. "Mereka yang bersentuhan langsung dengan basis elektoral, mereka yang bersentuhan langsung dengan basis masyarakat tentunya, kita patut mendengarkan,” ujarnya.

“Dan siang ini momentumnya untuk mendengarkan pandangan dari seluruh wilayah Indonesia. Apa akan ditanyakan dan dibahas di gerakan rakyat sini? Nanti tentunya mereka akan memberikan pandangan. Kami akan sampaikan nanti, apa kira-kira pandangan umum, mayoritas dari seluruh peserta rapat pemimpinan nasional ini," ungkapnya.

Topik Menarik