Damai! Perseteruan 8 Tahun Conor McGregor dan 50 Cent Berakhir di Pesta Pub

Sebuah pemandangan mengejutkan terekam akhir pekan lalu.Conor McGregor dan rapper kondang 50 Cent (nama asli Curtis Jackson) tampak berpesta bersama di pub milik McGregor, Black Forged Inn. Momen ini menandai berakhirnya perseteruan sengit selama delapan tahun antara dua ikon hiburan dan olahraga ini.

Dalam video yang beredar, petarung yang dikenal dengan julukan Notorious dan sang rapper terlihat berpelukan, berjabat tangan, dan menikmati suasana pesta di Dublin. Pemandangan ini sontak membingungkan banyak penggemar, mengingat riwayat konflik panjang yang mewarnai hubungan mereka.

Meskipun detail perdamaian mereka masih menjadi misteri, yang jelas adalah dua nama besar ini kini telah berbaikan dan terlihat menikmati kebersamaan. Sebuah akhir yang tak terduga untuk perseteruan panjang yang menghibur banyak penggemar.

Baca Juga:Tom Aspinall Bidik 4 Lawan Top dalam Setahun ke Depan!

Foto: FacebookUntuk menjawab rasa penasaran tak ada salahnya untuk menelusuri kembali kronologi perseteruan antara dua bintang besar ini.

Berikut Awal Mula Perseteruan McGregor vs 50 Cent

1. Awal Mula di Konferensi Pers Tinju Lawan Floyd Mayweather (Agustus 2017)

Perseteruan ini bermula dari komentar pedas McGregor saat konferensi pers jelang pertandingan tinju bersejarahnya melawan Floyd Mayweather. Dalam tur pers empat kota yang penuh intrik, McGregor memanfaatkan persahabatan Mayweather yang penuh gejolak dengan 50 Cent untuk mempromosikan pertarungan.

"50 Cent itu b----," teriak McGregor ke mikrofon. "Kamu dan 50 itu dua b---- duit palsu. Dia bangkrut, dan kamu juga akan segera bangkrut."

Komentar ini memicu kemarahan Jackson, yang kemudian melancarkan serangan di media sosial. Perseteruan berlanjut selama bertahun-tahun, bahkan setelah McGregor kalah TKO di ronde ke-10 dari Mayweather.

Baca Juga: Kemenangan David Morrell Atas Imam Khataev untuk Merebut Kembali Takhtanya

2. Saling Ejek di Media Sosial (Maret 2018)

McGregor membalas dengan unggahan Instagram yang provokatif pada Hari Perempuan Internasional 2018. "Aku terbuat dari granit. Kamu butuh bra. Dasar bodoh," tulisnya di samping foto 50 Cent. "Hahahaha, kamu seharusnya tetap diam dan mempromosikan pertarungan itu untukku secara cuma-cuma seperti yang kamu lakukan. Tapi kamu terus saja melanjutkannya dengan meme-meme sialan itu. Kamu berusia 50, 50. 50 tahun. Persetan."

Meskipun McGregor mencoba menenangkan suasana dengan menyebutnya 'cinta' dalam keterangannya, hal itu tidak menghentikan pembuat hit 'In da Club' itu untuk terus-menerus mengejeknya, terutama setelah McGregor kalah dari Khabib Nurmagomedov di UFC 229 beberapa bulan kemudian.

3. Tantangan Pertarungan di Octagon (November 2019)

Puncaknya, pada November 2019, McGregor merasa sangat gerah dengan meme-meme 50 Cent hingga ia ingin menyelesaikan masalah mereka secara jantan di dalam Octagon."Saya mungkin harus mengatakan 50 Cent, saya ingin melawannya," jawab McGregor saat ditanya siapa yang paling ingin ia hadapi. "Selama persiapan menghadapi Floyd Mayweather, saya menggunakannya sebagai alat, alat promosi gratis juga. Saya tahu dia dikaitkan dengan Floyd, jadi saya juga mengaitkannya, dan dia merespons dengan sangat baik dan memanfaatkan audiens itu, jadi saya sangat berterima kasih."

"Tetapi setelah itu, dia mulai sedikit mengomel terhadap saya di media sosial, khususnya Instagram, di mana dia terus-menerus membuat meme tentang saya. Setiap kali saya masuk ke internet, saya melihat 50 Cent mengunggah beberapa meme bodoh baru, dan saya menulis di salah satu meme itu – orang tua di internet membuat meme – dan kemudian dia memblokir saya."

"Jadi dia harus memblokir saya, dan saya masih melihat terkadang, saya masih ditandai orang lain yang mengatakan dia mengatakan ini dan itu. Jadi saya ingin meniru 50, ya. Jadi jika Anda mendengarkan, 50, mari kita mulai, kawan."

Setelah tantangan pertarungan dari McGregor, suasana menjadi sunyi. Tidak ada tanda-tanda jelas bahwa perseteruan mereka telah berakhir, hingga akhirnya 50 Cent terlihat berpelukan dengan rival lamanya ini lima tahun kemudian.