2 Jembatan Putus Diterjang Banjir dan Longsor di Trenggalek

2 Jembatan Putus Diterjang Banjir dan Longsor di Trenggalek

Nasional | sindonews | Senin, 30 Juni 2025 - 22:37
share

Hujan dengan intensitas tinggi yang berlangsung pada Sabtu (28/6/2025) hingga Minggu (29/6/2025) menyebabkan air sungai meluap (banjir) dan merendam pemukiman di Kecamatan Munjungan, Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur. Peristiwa ini menyebabkan dua jembatan terputus serta memicu terjadinya tanah longsor yang merusak rumah warga.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Trenggalek melaporkan dua jembatan terputus di Desa Craken dan satu akses jalan terputus di Desa Bendoroto.

Baca juga: Banjir Bandang dan Longsor Terjang Trenggalek, 7 Kecamatan Terdampak

Selain itu tercatat sebanyak tiga rumah terdampak tanah longsor di Desa Ngulungwetan dan empat rumah lainnya di Desa Ngulungkulon.

“Tidak ada korban jiwa akibat kejadian ini,” tegas Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari dalam keterangan resminya, Senin (30/6/2025).

Sementara itu, lanjut Aam sapaan Abdul Muhari, BPBD Kabupaten Trenggalek melakukan pendataan dan membangun jembatan darurat dari batang pohon kelapa bersama warga setempat guna memastikan akses mobilitas warga tetap tersedia.

BPBD mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan menghindari daerah aliran sungai maupun area perbukitan dikarenakan hujan masih mengguyur di lokasi kejadian.

Baca juga: Hujan Deras, Banjir dan Longsor Landa Depok

Berdasarkan prakiraan cuaca yang dikeluarkan instansi terkait pada periode Senin (30/6) hingga Jumat (4/7), Kabupaten Trenggalek didominasi dengan cuaca cerah berawan.

BNPB mengimbau pemerintah daerah dan masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terutama bagi warga yang bermukim di dekat aliran sungai, lereng bukit, maupun daerah rawan longsor.

“Masyarakat dapat segera melaporkan kepada perangkat desa atau pihak berwenang serta melakukan evakuasi apabila melihat tanda-tanda potensi bahaya seperti retakan tanah, pohon miring, atau debit air yang meningkat tiba-tiba,” imbaunya.

Topik Menarik