Sekjen POBSI Apresiasi PBC 10 Ball Open Handicap: Awal yang Baik Sebelum IIO 2025
Sekretaris Jenderal (Sekjen) POBSI, Achmad Fadil Nasution mengapresiasi ajang Pro Billiard Center (PBC) 10 Ball Open Handicap. Ia mengatakan, ini menjadi awal yang baik sebelum atlet Indonesia berkompetisi di Indonesia International Open (IIO) 2025.
Ajang PBC 10 Ball Open Handicap telah selesai terselenggara. Turnamen yang diikuti oleh 128 atlet itu membuahkan dua atlet terbaik yang masuk ke pertandingan pamungkas.
Laga pemungkas mempertemukan Ismail Kadir versus Erwin K di PBC, iNews Tower, Jakarta pada Kamis (26/6/2025) malam WIB. Laga tersebut berhasil dimenangkan oleh Ismail dengan skor meyakinkan 7-5.
Baca Juga:Ismail Kadir Juara Pro Billiard 10 Ball Open Handicap
Dengan kemenangan ini, Ismail berhak membawa pulang hadiah sebesar Rp100 juta. Sedangkan, Erwin yang berstatus sebagai runner up pulang dengan hadiah Rp40 juta. Selepas pertandingan, Fadil mengatakan senang turnamen ini akhirnya selesai terselenggara. Menurutnya, turnamen ini berhasil mengasah kemampuan atlet-atlet Indonesia sebelum mentas di ajang selanjutnya.
"Cukup menggembirakan ya hasilnya, Ismail Kadir meraih juara. Atlet Indonesia yang pernah main di SEA Games tahun 2023 lalu," tutur Fadil kepada iNews Media Group di iNews Tower, Jakarta pada Kamis (26/6/2025).
"Ya dimana kegiatan ini diikuti delapan atlet dari Filipina, terus satu dari Denmark. Tetapi kita Indonesia meraih juara, tentu ini hal yang menggembirakan," tambahnya.
Fadil berharap, turnamen ini bisa menjadi pelajaran bagi para atlet sebelum bermain di IIO 2025. Turnamen bertaraf internasional itu akan berlangsung di Pro Billiard Center, iNews Tower, Jakarta pada Juli 2025 mendatang.
"Semoga ini menjadi awal yang baik untuk event Indonesia International Open Juli yang akan datang," pungkasnya.










