Ahmad Dhani Klaim Ngunduh Mantu Al Ghazali Bakal Jadi Pesta Termewah Sepanjang Masa
Menyambut acara Ngunduh Mantu putra sulungnya, Al Ghazali dan sang istri Alyssa Daguise, Dhani mengungkap rencana megah yang disebutnya sebagai pesta termegah sepanjang masa.
Acara tersebut dijadwalkan berlangsung di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, pada 19 Juni 2025.
Konsep pernikahan mengusung tema Javanese Royal Wedding, yang kental dengan unsur adat budaya Jawa. Area pesta seluas 5.000 meter persegi akan disulap megah dengan furnitur kayu jati asli yang didatangkan langsung dari luar kota demi menghadirkan nuansa tradisional nan mewah.
Baca juga: Bukan Ahmad Dhani, Al Ghazali Pilih Sosok Ini sebagai Panutan dalam Menjalani Pernikahan
"Konsepnya ini, temanya Javanese Royal Wedding," ujar Ahmad Dhani ketika ditemui di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (17/6/2025)."Kayaknya bakal termegah sepanjang masa kayaknya deh. Kayaknya ya, menurut penerawangan saya sih," imbuhnya.
Menurut Dhani, konsep acara telah dirancang sejak beberapa bulan lalu. Namun persiapan fisik dekorasi baru akan dikebut dalam tiga hari menjelang hari H.
Baca juga: Ari Lasso Puji Kekompakan Ahmad Dhani dan Maia Estianty di Pernikahan Al Ghazali-Alyssa Daguise
"Persiapan sekarang baru 20 persen lah. Dimaksimalkan dalam tiga hari ini," ucapnya.
Tak hanya itu, pentolan Dewa 19 ini juga menjanjikan pengalaman spektakuler bagi para tamu. Mereka akan disambut dengan pertunjukan budaya seperti Reog Ponorogo dan iringan musik gamelan serta karawitan. Sebanyak 20 penari dari Keraton turut dihadirkan demi menyempurnakan suasana kerajaan Jawa."Ya kan, tamu-tamu disambut dengan Reog. Di sini ada gamelan, karawitan. 20 penari dari Keraton," kata dia.
Baca juga: Ahmad Dhani dan Maia Estianty Kompak Antar Al Ghazali ke Meja AkadDi sisi lain, Dhani masih berharap mantan istrinya, Maia Estianty, bisa hadir dan turut mendampinginya di pelaminan. Apalagi, ia mengaku telah mendapat restu dari Irwan Mussry, suami Maia, untuk mengajak sang musisi wanita itu.
"Sebenarnya itu tawaran dari saya dan disetujui oleh Irwan Mussry. Dan itu yang diharapkan oleh Al Ghazali," tandasnya.
