Perang Israel-Iran Pecah, Harga Minyak Mentah Mendidih Naik Tembus 5 Persen

Perang Israel-Iran Pecah, Harga Minyak Mentah Mendidih Naik Tembus 5 Persen

Ekonomi | sindonews | Jum'at, 13 Juni 2025 - 09:10
share

Harga minyak mentah dunia melonjak lebih dari 5 pada awal perdagangan hari ini, Jumat (13/6/2025) untuk mencapai level tertinggi lebih dari dua bulan terakhir. Lonjakan harga minyak terjadi setelah Israel meluncurkan serangan udara kepada Iran.

Pecahnya perangIsrael vsIran, meningkatkan kekhawatiran bahwa kembali memanasnya ketegangan di Timur Tengah dapat mengganggu pasokan minyak dunia. Menteri Pertahanan Israel, Israel Katz, mengumumkan bahwa Angkatan Udara Israel telah melakukan "serangan pencegahan" ke Iran.

Imbas serangan tersebut, harga minyak mentah berjangka Brent yang menjadi patokan global, naik USD3,91, atau 5,64 menjadi USD73,27 per barel untuk menjadi yang tertinggi sejak 3 April. Sedangkan minyak mentah West Texas Intermediate AS menguat USD4,09 yang setara 6,01 ke posisi USD72,13 per barel.

Baca Juga: Breaking News-Perang Pecah, Israel Serang Iran!

Israel mengutarakan, bahwa mereka telah menyerang Iran, dan media Iran melaporkan adanya ledakan yang terdengar di Teheran ketika ketegangan meningkat terkait upaya AS untuk mendapatkan persetujuan Iran menghentikan produksi bahan untuk bom atom. "Serangan Israel terhadap Iran telah meningkatkan premi risiko lebih jauh," kata analis energi senior MST Marquee, Saul Kavonic seperti dilansir Reuters.

"Konflik bakal meningkat ke titik balasan Iran terhadap infrastruktur minyak di kawasan tersebut sebelum pasokan minyak benar-benar terpengaruh secara material," tambahnya.

Baca Juga: Apakah Perang Israel vs Iran Tanda Akhir Zaman?

Ia juga menyatakan, bahwa Iran dapat menghambat pasokan minyak hingga 20 juta barel per hari melalui serangan terhadap infrastruktur atau bisa juga lewat pembatasan pelayaran melalui Selat Hormuz dalam skenario ekstrem.

Topik Menarik