Khabib Nurmagomedov Terima Penghargaan Bertanda Tangan Muhammad Ali

Khabib Nurmagomedov menerima penghormatan istimewa saat berkunjung ke Kuwait. Legenda UFC itu dianugerahi plakat bertanda tangan legenda tinju dunia, Muhammad Ali.

Plakat tersebut menampilkan foto ikonik Ali saat berdiri di atas Sonny Liston dalam pertarungan perebutan gelar bersejarah mereka. Di bawahnya tertera kata-kata yang kuat: Memperkenalkan Islam, sebuah penghormatan atas dedikasi Khabib sebagai seorang petarung Muslim yang berprestasi.

Khabib Nurmagomedov memang telah lama diabadikan dalam jajaran legenda olahraga beladiri. Disejajarkan dengan ikon-ikon seperti Muhammad Ali dan Mike Tyson, dominasinya di UFC tak terbantahkan, mencapai rekor sempurna 29-0 sebelum keputusan mengejutkan untuk pensiun pada tahun 2020.

Keputusan yang diambil di puncak kejayaannya, tepat setelah kemenangan gemilang atas Justin Gaethje, meninggalkan kekosongan besar di hati para penggemar. Namun, warisan The Eagle tak berhenti di octagon. Sejak gantung sarung tangan, Khabib menjelma menjadi salah satu pelatih paling disegani di UFC, membimbing talenta-talenta seperti Islam Makhachev, Umar Nurmagomedov, dan Usman Nurmagomedov menuju puncak kejayaan.

Kendati demikian, panggilan untuk kembali bertarung terus menggema, apalagi di usianya yang baru menginjak 36 tahun. Namun, Khabib tetap teguh pada janjinya kepada sang ibu, yang dibuat setelah kepergian ayahnya tercinta, Abdulmanap Nurmagomedov.

Khabib akan terus dikenang sebagai salah satu yang terhebat, bahkan dengan pensiun yang relatif dini. Dengan penghargaan yang baru diterima ini, Khabib semakin terlihat pengaruhnya yang mendunia sebagai seorang tokoh inspiratif dan representasi umat Islam, memberikan pengakuan yang mendalam atas jejak yang ditinggalkan di dunia olahraga.

Saat ini, Khabib melanjutkan legasinya dalam dunia UFC, Khabib kini fokus untuk mengantarkan muridnya, Islam Makhachev, meraih gelar UFC lainnya. Terkini, Makhachev dikabarkan telah mengosongkan sabuk juara kelas ringannya, membuka jalan untuk pertarungan menarik melawan juara kelas welter yang tengah naik daun, Jack Della Maddalena.

Khabib tentu berharap Makhachev dapat melampaui pencapaiannya dengan meraih gelar di dua kelas yang berbeda. Menariknya, sebagian penggemar kini mulai memperdebatkan warisan Makhachev yang dianggap semakin kuat, mengingat jumlah gelar yang telah dipertahankannya, bahkan memegang rekor pertahanan gelar terbanyak dalam sejarah kelas ringan UFC.