Kim Sae Ron Tertekan Imbas Youtuber A, Keluarga Pertimbangkan Langkah Hukum

Kim Sae Ron Tertekan Imbas Youtuber A, Keluarga Pertimbangkan Langkah Hukum

Seleb | sindonews | Selasa, 18 Februari 2025 - 16:20
share

Ayah Kim Sae Ron mengungkapkan bahwa putrinya mengalami tekanan mental yang luar biasa akibat sejumlah video yang disebarkan oleh Youtuber A sebelum meninggal dunia pada Minggu, 16 Februari 2025 di rumahnya.

Ketua Asosiasi Pencegahan Bunuh Diri Produser Hiburan Korea Kwon Young Chan bertemu dengan ayah Kim Sae Ron di pemakaman pada 17 Februari 2025. Keduanya melakukan percakapan panjang mengenai kondisi artis 24 tahun itu sebelum meninggal dunia.

"Aku telah berbicara banyak dengan ayah mendiang. Beliau mengatakan padaku bahwa konten seorang Youtuber A (bukan inisial) memberikan tekanan berat kepada psikologis Kim Sae Ron," kata Kwon dilansir dari Naver, Selasa (18/2/2025).

Menurut keterangan Kwon, Youtuber A pernah mengunggah video dengan judul, "Kim Sae Ron kembali mengambil selfie. Hilang setelah rumor pernikahan?"

 

Foto/Instagram Kim Sae Ron

Dalam video tersebut, Youtuber A menyatakan bahwa ia mencoba menghubungi Kim Sae Ron untuk mendapatkan klarifikasi. Namun tidak mendapat respons, sehingga mempertanyakan ketulusan sang aktris dalam menyesali kesalahannya.

Setelah kabar meninggalnya Kim Sae Ron tersebar, Youtuber A segera menghapus atau mengubah status video-video terkait menjadi pribadi. Di mana kemudian menuai kritik tajam dari netizen.

"Video yang terkait mendiang telah dihapus dari kanal YouTube A, tetapi kami sedang mengumpulkan materi terkait. Keluarga yang berduka mengatakan mereka akan menghubungi kami setelah pemakaman," jelasnya.

Selain itu, Kwon menegaskan bahwa Youtuber A sebelumnya pernah mengunggah video tentang kondisi keuangan Kim Sae Ron, termasuk informasi mengenai pekerjaan paruh waktunya di sebuah kafe. Ia mengecam tindakan tersebut sebagai pelanggaran privasi serius yang semakin memperburuk kondisi mental mendiang.

"A pernah merilis video tentang informasi yang dia dapatkan terkait Kim Sae Ron yang kerja paruh waktu di kafe karena kesulitan keuangan. Tindakan seperti ini (merilis video) adalah suatu pelanggaran privasi yang berat dan menyakiti psikologis. Semua orang pasti pernah sekali dua kali melakukan kesalahan," ujarnya.

"Kim Sae Ron kala itu kerja paruh waktu untuk menghidupi dirinya sendiri di saat dia menjalani hukuman dan merenungkan kesalahannya. A melalui videonya mempertanyakan keseriusan renungan yang dilakukan mendiang. Namun, tekanan dari konten yang dibuat oleh Youtuber A justru memperburuk kondisinya," lanjutnya.

Ia juga mengungkapkan bahwa pihak keluarga mempertimbangkan untuk mengambil tindakan lebih lanjut setelah prosesi pemakaman selesai. Jika keluarga memutuskan untuk mengajukan pengaduan terhadap Youtuber A atau membawa kasus ini ke Komisi Arbitrase Pers, asosiasi yang dipimpinnya siap memberikan dukungan hukum secara gratis.

"Jika keluarga ingin mengajukan somasi atau mengajukan pengaduan ke Komisi Arbitrase Pers, kami berencana untuk memberikan berbagai jenis dukungan secara cuma-cuma,” ujarnya.

Sutradara Kwon menambahkan bahwa insiden ini menjadi pengingat akan besarnya tekanan psikologis yang dihadapi para selebriti. Ia menekankan bahwa masyarakat perlu memahami bahwa selebriti juga manusia yang bisa melakukan kesalahan dan membutuhkan dukungan untuk memulai kembali hidup mereka.

Menurutnya, regulasi yang lebih ketat terkait konten online yang merugikan individu harus segera diterapkan. "Tindakan A sudah melewati batas tidak hanya atas persaingan jumlah viewers, tapi sudah menghancurkan hidup seseorang," ungkapnya.

"Melalui insiden kali ini, diperlukan diskusi sosial untuk membahas perlindungan privasi artis dan aturan konten jahat. Agar pilihan ekstrem yang diambil Kim Sae Ron ini tidak sia-sia, masyarakat kita harus berbenah menuju arah yang lebih baik."

Dengan persetujuan keluarga, Kwon mengirimkan foto plakat peringatan Kim Sae Ron kepada Daily Sports dan meminta agar media di Korea tidak berlebihan dalam meliput pemakaman sang artis. Sementara itu, menurut laporan kepolisian, Kim Sae Ron ditemukan meninggal dunia di kediamannya di Seongsu-dong, Seongdong-gu, pada Minggu, 16 Februari 2025 pukul 16.54 waktu setempat.

Seorang teman yang berencana bertemu dengannya menemukan kondisi sang aktris dan segera menghubungi pihak berwenang. Investigasi awal tidak menemukan tanda-tanda kriminal dan diduga Kim Sae Ron meninggal dunia karena bunuh diri. Jenazah Kim Sae Ron saat ini tengah disemayamkan di rumah duka Seoul Asan Medical Center, dengan pemakaman dijadwalkan pada 19 Februari 2025 pukul 06.20.

Topik Menarik