Kisah Tukang Parkir Naik Haji setelah Bertahun-tahun Menabung di Celengan Kotak Kayu

Kisah Tukang Parkir Naik Haji setelah Bertahun-tahun Menabung di Celengan Kotak Kayu

Infografis | sindonews | Minggu, 5 Mei 2024 - 08:47
share

Menunaikan ibadah haji bukanlah hanya hak orang kaya semata. Dengan kesabaran dan ketekunan, Salamun (64), tukang parkir dari Desa Kebuntemu, Kecamatan Peterongan, Jombang, Jawa Timur akhirnya berangkat naik haji.

Salamun (64), tukang parkir dari Desa Kebuntemu, Peterongan, Jombang, Jawa Timur bakal berangkat naik haji pada 2024 ini. Foto/iNews TV/Mukhtar Bagus

Dia akan berangkat haji ke Tanah Suci bersama istrinya pada musim haji 2024 ini.

Baca juga: Kisah Naik Haji Diperketat oleh Penjajah Belanda, Dianggap Simbol Perlawanan

Tiap hari, Salamun bekerja memandu mobil dan motor untuk parkir di sekitar pertokoan di Jalan Gus Dur, Kota Jombang.

Sosoknya yang penuh semangat dan dedikasi membuatnya bukan sekadar tukang parkir biasa.

Di balik kesehariannya yang penuh kesabaran, tak banyak yang tahu bahwa Salamun adalah salah satu dari ribuan calon jamaah haji (Calhaj) asal Jombang yang akan berangkat ke Tanah Suci Makkah pada akhir bulan Mei mendatang.

Salamun mulai menabung untuk mendaftar haji sejak tahun 2005. Saat ketiga anaknya berhasil menempuh pendidikan hingga lulus sarjana, Salamun semakin mantap dengan keinginannya untuk beribadah di Tanah Suci.

Baca juga: Kisah Wali Naik Haji, Tempuh Perjalanan dalam Waktu Sekejap

Dengan sebuah kotak kayu sebagai celengan, setiap hari Salamun menabung sedikit demi sedikit.

"Pada tahun 2011, saya dan istri mendaftar haji," ujarnya dikutip Minggu (5/5/2024).

Dia terus menabung hingga beberapa waktu lalu berhasil melunasi biaya haji yang kini mencapai Rp58 juta per orang.

Total biaya yang dikeluarkan Salamun dan istrinya untuk pergi haji melebihi Rp100 juta, sebuah jumlah yang sangat besar bagi seorang tukang parkir.

Salamun merasa sangat senang dan lega bisa berangkat haji bersama ribuan calon jamaah haji asal Jombang pada 27 Mei 2024 mendatang.

"Harapan saya agar perjalanan haji mereka menjadi ibadah yang diterima oleh Allah SWT dan kelak dapat menjadi pribadi yang lebih baik serta gemar bersedekah," ujarnya.

Topik Menarik