Pangeran Harry Cemas Tak Bisa Berdamai dengan William, Hubungan Kian Merenggang
Pangeran Harry dikabarkan cemas tidak bisa berdamai dengan Pangeran William dan hubungan mereka tidak akan pernah kembali seperti semula. Meski terlihat bahagia di depan publik, Harry disebut semakin terasing dan kesepian.
Baru-baru ini, Pangeran Harry terlihat tersenyum bersama Meghan Markle saat menghadiri Invictus Games di Vancouver. Namun, di balik keceriaan itu, laporan terbaru mengungkap bahwa Duke of Sussex diam-diam bergulat dengan kekhawatiran mendalam.
Menurut sumber terpercaya, Harry semakin menyadari dampak dari kritik yang pernah ia lontarkan terhadap keluarga kerajaan. Perasaan terasing dan kesepian mulai menghantuinya, terutama karena hubungan dengan William, tampak semakin sulit diperbaiki.
Dilansir dari Geo TV, Selasa (18/2/2025), berbeda dengan sang adik, calon Raja Inggris itu justru dikabarkan telah menerima kenyataan bahwa perselisihan mereka tidak akan mudah diselesaikan.
Foto/Getty Images
“William melihat Harry kehilangan arah dalam kehidupan barunya, dan meskipun itu menyedihkan, dia merasa tidak ada yang bisa dia lakukan,” kata seorang sumber kepada Heat Magazine.
Meski hubungan kakak dan adik ini renggang, darah keluarga tetap menjadi ikatan yang tak terputus. "Terlepas dari konflik yang ada, mereka tetap saudara dan selalu akan demikian,” jelasnya.
Namun, suami Kate Middleton itu disebut tidak terpengaruh oleh berbagai upaya setengah hati yang dilakukan pangeran 40 tahun tersebut untuk memperbaiki hubungan mereka dan keluarga kerajaan.
“Jika Harry benar-benar ingin kembali ke keluarganya di Inggris, dia harus berusaha lebih keras. Bagi William, masalah yang telah terjadi begitu besar hingga sulit untuk dimaafkan,” ucapnya.
Di sisi lain, menurut berbagai sumber, permintaan maaf Harry tidak mendapat tanggapan dari William, yang merasa sulit untuk melupakan kritik pedas yang dilontarkan sang adik terhadap Keluarga Kerajaan. Terutama terkait Kate Middleton.
Seorang sumber mengungkap kepada Heat Magazine bahwa William merasa sangat terluka oleh pernyataan Harry yang dianggap merusak reputasi keluarga.
"William benar-benar kecewa dengan pengkhianatan yang dilakukan Harry. Serangan yang ditujukan kepada Kate, kurangnya rasa hormat terhadap monarki, serta tekanan yang diberikan kepada mendiang ratu dan Raja Charles III telah membuat William semakin marah," ujarnya.
"Ia yakin bahwa saudaranya sudah benar-benar berada di pihak yang berseberangan, dan tidak ada niat untuk memaafkannya dalam waktu dekat," tandasnya.