Alasan Mpu Sindok Memindahkan Pusat Kerajaan dan Latar Belakangnya
JAKARTA, celebrities.id - Beberapa Alasan mpu sindok memindahkan pusat kerajaan, salah satunya karena sering adanya bencana alam.
Pada tahun 929 M, Mpu Sindok memindahkan Kerajaan Mataram ke Watugaluh, Jawa Timur. Pusat pemerintahannya bernama Medang Kamulan, sehingga kerajaan yang dipimpin oleh Mpu Sindok dikenal sebagai Kerajaan Medang Kamulan.
Mpu Sindok memiliki gelar Sri Isana Wikrama Dharmatunggadewa. Dari gelar tersebut, Mpu Sindok dianggap sebagai pendiri Dinasti Isana. Sejak masa kepemimpinan Mpu Sindok, pusat kerajaan Hindu-Buddha berkembang di Jawa Timur hingga muncul kekuasaan baru di masa pengaruh Islam. Ia memerintah Kerajaan Medang Kamulan hingga 948 Masehi.
Mpok Sindok memiliki permaisuri bernama Sri Parameswari Dyah Kebi. Selama menjadi pemimpin Kerajaan Medang Kamulan, Mpu Sindok berhasil membangun kerajaan dengan sikap toleransi yang besar.
Mpu Sindok menganut agama Hindu, tetapi agama Buddha Mahayana ikut berkembang pada masa Kerajaan Medang Kamulan. Hal ini dibuktikan dengan dengan digubahnya kitab Sang Hyang Kamahayanikan yang berisi mengenai ajaran agama Buddha Mahayana.
Alasan Mpu Sindok Memindahkan Pusat Kerajaan
Pada masa kepemimpinannya, Mpu Sindok memindahkan pusat kerajaan dari Jawa Tengah ke Jawa Timur. Bencana alam seperti meletusnya gunung merapi menjadi alasan pindahnya kekuasaan dari Mataram ke Jawa Timur. Namun ada beberapa alasan lain, yakni:
- Sering terjadi bencana alam, wabah penyakit dan adanya ancaman dari keturunan Syailendra yang berkuasa di Sriwijaya.
- Wilayah Jawa Timur dianggap lebih menguntungkan dari segi perdagangan karena dekat dengan jalur perdagangan rempah-rempah
- Para petani berbondong-bondong pindah ke Jawa Timur akibat terbebani dalam pembuatan candi.







