Tata Cara Hitungan Weton Jawa untuk Pernikahan, Contoh dan Maknanya

JAKARTA, celebrities.id - Tata cara hitungan Weton Jawa untuk pernikahan dapat menambah informasi menarik kamu terkait dengan ramalan penanggalan atau perhitungan dari hari lahir seseorang. Banyak yang menggunakan Weton Jawa sebagai patokan untuk merujuk ramalan tertentu.

Weton terdiri dari hari atau dino dan pasaran (kepercayaan terkait hari). Fungsi Weton Jawa salah satunya adalah dapat mengetahui watak dan perilaku seseorang, di mana biasanya setiap weton dipercayai mempunyai sifat-sifat tertentu. Masing-masing orang bisa memiliki kecenderungan sifat yang berbeda berdasarkan Weton kelahiran yang dimiliki.

Dilansir dari berbagai sumber pada Kamis (11/5/2023), celebrities.id telah merangkum tata cara hitungan Weton Jawa untuk pernikahan, sebagai berikut.

Tata Cara Hitungan Weton Jawa untuk Pernikahan

Melansir dari buku Primbon Praktis oleh Mama Flo, weton jodoh dapat diperoleh dengan cara melihat perhitungan hari lahir kedua pasangan, sebagai berikut:

a. Neptu Hari

b. Neptu Pasaran

Dari angka neptu tersebut, bisa dilakukan perhitungan dengan rumus sebagai berikut:

Perhitungan calon suami/istri = (neptu hari + pasaran) 9

Misal:
Weton calon suami adalah Senin (4) + Pon (7) - 9= 2. Kemudian, weton calon istri adalah Selasa (3) + Kliwon (8) - 9= 2. Maka, hitungan weton jodoh pasangan itu adalah 2 dan 2.

Kemudian cocokkan hasil penjumlahan dengan daftar acuan berikut ini.

1. Pegat (1, 9, 10, 18, 27, 28, 36)

Pasangan dengan sifat pegat cenderung akan mengalami berbagai macam masalah dalam hubungan rumah tangga. Bisa dari masalah ekonomi bahkan hal yang remeh.

2. Ratu (2, 11, 20, 29)

Pasangan yang mendapatkan karakter ratu menandakan keharmonisan. Sehingga tak jarang banyak orang yang iri dan segan dengan pasangan ini.

3. Jodoh (3, 12, 21, 30)

Pasangan dengan karakter ini dikatakan berjodoh. Hingga sering dibilang kalau sudah jodoh maka tak kan kemana.

4. Topo (4,13, 22, 31)

Topo bermakna masih akan mengalami banyak kesulitan di awal pernikahan karena masih dalam tahap memahami satu sama lain. Namun jangan sedih, karena jika pasangan melewatinya bersama-sama, akan berujung kebahagiaan.

5. Tinari (5,14,23, 32)

Weton ini menandakan adanya kebahagiaan dan keberuntungan. Sehingga kita perlu bersyukur tiap kali merasakan kehidupan yang baik.

6. Padu (6, 15, 24, 33)

Dalam bahasa Jawa, padu berarti bertengkar. Maka, pasangan yang memiliki weton padu cenderung mengalami pertengkaran yang bisa saja dipicu oleh permasalahan yang sepele, namun tidak menimbulkan kekacauan besar.

7. Sujanan (7, 16, 25, 34)

Pasangan dengan weton sujanan akan sering mengalami keretakan dalam rumah tangga, bisa jadi karena pertengkaran maupun perselingkuhan.

8. Pesthi (8, 17, 26, 35)

Weton pesthi pada pasangan menandakan ketenteraman, kerukunan, dan kedamaian. Ketika suatu saat terjadi masalah, istri dan suami akan bisa melewatinya sehingga tercipta kehidupan yang bahagia.