KKB Papua Tuding TNI-Polri Lakukan Pengeboman di Nduga, Kapendam: Playing Victim

KKB Papua Tuding TNI-Polri Lakukan Pengeboman di Nduga, Kapendam: Playing Victim

Seleb | BuddyKu | Kamis, 27 April 2023 - 06:25
share

FAJAR.CO.ID Kelompok Kriminal Bersenjata atau KKB terus menyebar isu di media sosial (medsos). KKB yang juga disebut Kelompok Separatis Teroris atau KST Papua memfitnah TNI-Polri melakukan pengeboman di Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan.

Kapendam Cenderawasih Kolonel Kav Herman Taryaman membantah tudingan KKB yang menyebut TNI-Polri lakukan pengeboman di Kabupaten Nduga. Herman Taryaman menyebut KKB Papua saat ini memainkan narasi playing victim.

Tidak benar bila TNI-Polri melakukan pengeboman di Nduga karena itu hoaks atau bohong, kata Kolonel Herman.

Dia menegaskan keselamatan pilot Susi Air Philips Marks Mehrtens dan masyarakat menjadi prioritas utama, sehingga TNI-Polri tidak mungkin lakukan pengeboman. TNI-Polri, ungkap Herman, melakukan operasi secara profesional dan terukur.

Herman menyebut KKB saat ini sedang memainkan narasi bahwa korban ada di pihak mereka alias playing victim.

Padahal kenyataannya KKB yang melakukan pembunuhan terhadap masyarakat, tukang ojek, tenaga kesehatan, pekerja bangunan bahkan menyerang aparat keamanan yang sedang melakukan pencarian dan penyelamatan pilot Susi Air Capt Philip Marks Mehtrens, ujarnya.

Herman meminta KKB tidak menjadikan masyarakat sebagai sandera dan segera melepas Philips Marks Mehtrens. Jika KKB segera melepas Philips Marks Mehtrens, tidak ada lagi operasi pembebasan yang dilakukan TNI-Polri di Nduga. Dengan begitu, masyarakat dapat kembali beraktivitas dengan baik tanpa gangguan dari pihak KKB.

Seperti diketahui, KKB pimpinan Egianus Kogoya telah menyandera pilot Asal Selandia Baru Philips Marks Mehtrens sejak 7 Februari 2023 lalu. Mereka menyandera Philips Marks Mehtrens, sesaat setelah mendaratkan pesawat Susi Air di Lapangan Terbang Paro. KKB lalu menyandera dengan membawa ke hutan.

Herman meminta doa dan dukungan masyarakat agar proses penyelamatan dan pembebasan Philips Marks Mehtrens berhasil. Dia berharap Philips Marks Mehtrens dapat dibebaskan dan kembali dengan aman dan selamat. (fajar/jpc)

Topik Menarik